Akil Minta Pihak Berperkara di MK Main Fair Saja
Jumat, 19 November 2010 – 13:13 WIB
Mantan politisi Golkar itu menegaskan, dalam setiap proses Pilkada memang selalu ada yang menang maupun kalah. “Kalau kalah beperkara terima saja,” katanya.
Baca Juga:
Akil secara terus terang mengakui, isu-isu yang beredar tersebut memang mulai mengganggu para hakim. "Kita terganggu juga karena kita punya kehormatan dan hati nurani,” katanya seraya menambahkan, dirinya juga meminta kepada pihak-pihak yang beperkara di MK untuk tidak mempercayai isu-isu miring tersebut.
Seperti diketahui, belakangan ini MK digoyang isu suap. Awalnya, isu itu muncul setelah praktisi hukum Refly Harun menulis sebuah artikel opini di sebuah koran nasional. Dalam opininyam Refly mengaku melihat uang dalam bentuk dolar AS yang akan diserahkan ke MK.
Ketua MK pun langsung meradang dan meresponnya dengan membentuk tim investigasi dugaan suap terhadap hakim MK. Mahfud juga menunjuk Refly sebagai Ketua Tim Investigasi. Tim tersebut ditenggat satu bulan untuk mengusut dugaan suap menyuap tersebut. (wdi/jpnn)
JAKARTA - Mahkamah Konstitusi (MK) terus mengingatkan pihak-pihak berperkara di MK agar tidak melakukan praktik-praktik kotor seperti suap menyuap
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
BERITA TERKAIT
- Analis Intelijen Sebut Kesuksesan WWF 2024 Berkat Soliditas TNI Polri
- Di Hadapan Peserta Forum Internasional, Menteri AHY Usul Pembentukan Badan Air Nasional
- Menaker Ida Minta Pejabat yang Baru Dilantik Mempercepat Pelaksanaan Program Kemnaker
- WWF 2024: Inilah Komitmen dan Langkah Nyata Pertamina Mengelola Keberlangsungan Air
- Alhamdulillah, Kakak-Adik Penderita Tulang Kaca yang Dibiayai Irjen Iqbal Berangsur Pulih
- Jokowi Hapus Cita-cita Reformasi yang Dibangun Sejak 1998