Aktivis Demokrasi Beraudiensi dengan PKS soal RUU Pemilu, Ini Hasilnya
jpnn.com, JAKARTA - Direktur Pusat Studi dan Kajian Konstitusi (Pusako) Universitas Andalas Padang Feri Amsari mengatakan, PKS memiliki laporan keuangan yang terbuka.
Dia berharap PKS melanjutkan model pengelolaan keuangan yang transparan itu.
“Ini bukan untuk PKS saja, melainkan juga untuk seluruh partai,” kata Feri dalam audiensi bertajuk Advokasi Rancangan Undang-Undang Pemilihan Umum dan Reformasi Partai Politik di Indonesia di kantor DPP PKS, Jakarta, Jumat (7/2).
Dia menambahkan, pertemuan itu bertujuan membantu seluruh parpol untuk menata kembali paket undnag-undang politik.
"Yang masuk daftar prioritas revisi adalah paket UU Pemilu, UU partai politik, dan lain-lain ," kata dia.
Dengan demikian, kata Feri, UU menjadi lebih fair bagi semua partai politik.
"Hal lain yang penting sebenarnya proses penentuan dapil. Jika masih dikuasai DPR, itu jadi tidak fair," ujar dia.
Sementara itu, peneliti Perkumpulan untuk Pemilu dan Demokrasi (Perludem) Heroik Muttaqin Pratama mengatakan, temuan pemilu serentak di provinsi besar tidak maksimal.
Direktur Pusat Studi dan Kajian Konstitusi (Pusako) Universitas Andalas Padang Feri Amsari mengatakan, PKS memiliki laporan keuangan yang terbuka.
- Yusuf Wally Mengisyaratkan Maju jadi Calon Wakil Wali Kota Ambon
- Pilkada DKI Jakarta 2024: PKS Menyiapkan 3 Kader Internal, Ini Nama-namanya
- Kabar Duka, Wakil Ketua DPRD Jateng Quatly Alkatiri Meninggal Dunia
- Ingatkan PDIP soal Hak Angket, Ikrar Nusa Bhakti: Jangan Melempem
- Dr. Salim - Fraksi PKS Buka Puasa Bersama Media, Sampaikan Pesan Kebangsaan
- Nasib Hak Angket, Luluk PKB: Komunikasi Tetap Jalan, Diajukan Tanpa Menunggu PDIP