Amran Bisa Mengubah Indonesia Negara Importir jadi Eksportir
Minggu, 22 Oktober 2017 – 14:58 WIB

Presiden Joko Widodo dan Menteri Pertanian Andi Amran Sulaiman. Foto: Fajar
Bila dihitung dengan ekstrapolasi, jika tiada antispasi dini dan mitigasi El-Nino 2015, maka musibah 1997 terulang dengan jumlah penduduk tahun 2015 sebesar 252 juta jiwa dipastikan Indonesia 2015-2016 akan terpaksa impor 16,6 juta ton beras. Tapi faktanya 2016 mampu menggenjot produksi, sehingga swasemada dan tidak impor beras. (adv/jpnn)
Pengamat masalah sektor pertanian Oloan Mulia Siregar bicara soal Kementan.
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
BERITA TERKAIT
- Kementan Kukuhkan Young Ambassador Agriculture 2025 & Duta Brigade Pangan Inspiratif
- Mentan Amran Sebut Produksi Beras Melonjak, Ini Angka Tertinggi
- Wamentan Sudaryono Optimistis Indonesia Jadi Lumbung Pangan Dunia
- Kementan Cetak Petani Muda, Indonesia Jadi Role Model Global
- Mentan Amran dan Wamentan Sudaryono Jadi Ujung Tombak Mencapai Swasembada Pangan
- Kementan Gelar Forum Komunikasi Publik Standar Pelayanan RIPH