Anak Buah Mas Gibran Mau Vaksinasi Siswa, Kepsek SLB Sukamto Malah Belum Tahu

Anak Buah Mas Gibran Mau Vaksinasi Siswa, Kepsek SLB Sukamto Malah Belum Tahu
Situasi halaman depan Sekolah Luar Biasa (SLB) Negeri Surakarta, Jumat (17/12) siang. Foto : Romensy Augustino/JPNN

jpnn.com, SURAKARTA - Pemerintah Kota (Pemkot) Surakarta berencana akan melakukan vaksinasi pada anak usia 6-11 tahun, 21 Desember mendatang.

Meski begitu, informasi tersebut belum diterima oleh Kepala Sekolah Luar Biasa (SLB) Negeri Kota Surakarta, Sukamto.

“Saya malah belum dapat informasi,” ungkapnya singkat saat ditemui langsung oleh JPNN.com di ruangannya, Jumat (17/12).

Sepengetahuan Sukamto, Dinas Pendidikan (Disdik) Kota Surakarta sampai saat ini belum menyediakan kouta vaksinasi bagi para siswa difable tingkat SD yang kini bersekolah di SLB N Surakarta, Jl Cocak X Sidorejo , Mangkubumen, Banjarsari, Kota Surakarta.

Namun demekian, seluruh data siswa SD SLB N Surakarta telah diajukan ke Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Surakarta.  

“Kalau yang SMP-SMA sudah sampai tahap 2 totalnya ada 106 anak. Untuk yang SD jumlahnya ada 96,” jelasnya.

Sukamto menyatakan, jatah vaksin untuk SLB N Surakarta tingkat SMP-SMA kemarin berjumlah 100, tetapi karena ada beberapa anak ada yang sudah melakukan vaksinasi melalui cabang kelurahan otomatis kouta yang diterima bertambah.

“Kami lakukan vaksin di rumah sakit Ngipang, kemudian ada tambahan untuk vaksin di YPAC dan di RS PKU,” lanjutnya.

Pemerintah Kota (Pemkot) Surakarta berencana mempercepat vaksinasi pada anak usia 6-11 tahun. eski begitu, informasi tersebut belum diterima oleh Kepala Sekolah Luar Biasa (SLB) Negeri Kota Surakarta, Sukamto.

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News