Anas Sarankan PD Lengserkan SBY

Selain itu, sambung Anas, juga ada Wakil Ketua Majelis Tinggi PD, Marzuki Alie. Anas menyebut, Marzuki memiliki pemikiran yang berani berbeda dengan SBY.
"Bisa juga Marzuki Alie. Pernah menjadi Sekjen dan sebetulnya pikirannya berani beda dgn Pak SBY. #beraniadil. *abah," kata Anas.
Meski begitu, Anas sempat menyindir Marzuki. Sindiran ini terkait Marzuki yang enggan maju menjadi calon ketum pada saat penyelenggaraan KLB Demokrat di Bali. "Hanya saja baru berani beda di belakang. Pada saat KLB Bali, Marzuki tidak berani maju setelah terima SMS Pak SBY. #beraniadil. *abah," ujarnya.
Anas menambahkan, Menteri BUMN, Dahlan Iskan juga pantas untuk menjadi Ketum PD. "Klo Dahlan pegang KTA hari ini, besok bisa dijadikan ketum dgn alasan hajat penyelamatan partai. #beraniadil. *abah," tutur Anas.
Anas menyatakan, Ketua Fraksi PD, Nurhayati Ali Assegaf juga bisa dijadikan sebagai ketum. "Kalau mau perempuan, ada Nurhayati Assegaf. Dekat dgn Pak SBY dan Bu Ani serta bisa ada suasana baru Ketum Perempuan. #beraniadil. *abah," kata Anas.
Anas menyebut penyelamatan PD saat ini lebih urgen dibandingkan ketika didesakkan kepada dirinya dahulu. Hanya saja, kata dia, saat ini juru bicara penyelamatan PD sedang bisu karena tidak ada berita dan pusing memikirkan berita-berita.
Anas memperkirakan, jika ada rilis hasil survei yang kredibel lagi dalam waktu dekat, angka PD akan terus turun. "Karena itulah, langkah penyelamatan amat mendesak demi Pemilu 2014 #beraniadil. *abah," tandasnya. (gil/jpnn)
JAKARTA - Anas Urbaningrum kembali bercuit melalui akun Twitternya @anasurbaningrum. Mantan ketua Umum Partai Demokrat (PD) ini mengatakan perlu
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Golkar Mengakui SOKSI Kepemimpinan Ahmadi Noor Supit
- P2PD: Gus Imin Dorong Kepala Daerah dari PKB Giat Berinovasi
- Pengamat: Rekayasa Penangkapan Cawabup Bengkulu Selatan Ii Sumirat Lebih Parah dari Politik Uang
- Sikat Mafia Tanah, Sahroni Bakal Berkoordinasi dengan Kapolri, Jaksa Agung, dan BPN
- Ahmad Dhani Irit Bicara Saat Hadiri Pemeriksaan di MKD DPR
- Pertumbuhan Ekonomi Melemah, Marwan Demokrat: Saatnya Pemerintah Ambil Langkah Nyata & Terukur