Ancam PM Australia, Pria Uzur Diganjar 2,5 Tahun Penjara
Sabtu, 28 Juli 2012 – 09:39 WIB
“Anda mengirimkan peledak melalui jasa pos dalam enam kali kesempatan. Tindak-tanduk anda layak mendapat kecaman publik,” kata sang hakim, sebagaimana dikutip harian Courier Mail seperti dikutip AFP, Jumat (27/7). “Kejahatan anda sangat serius sekaligus menunjukkan anda adalah seorang pengecut,” sambung sang hakum.
Fakta persidangan menunjukkan bahwa Gordon berhasil ditangkap setelah analisis forensik mendalam atas suratnya kepada Abbot. Dalam surat yang dikirim ke Abbot itu ternyata terdapat nama Gordon yang secara tak sengaja tersalin dari tulisan surat sebelumnya yang dijadikan alas saat menulis surat ancaman.
Dalam surat kepada Abbot tersebut Gordon mengaku telah meracuni tangki penyimpanan air di sebuah motel yang diduganya dihuni pengungsi dari luar negeri dan menuliskan kalimat : “Kami akan segera menyingkirkan semua warga asing dari tanah Australia. Semoga mereka mati dengan cara menyakitkan.”
Surat tersebut ditulis akibat kemarahannya atas kebijakan imigrasi dan pendidikan pemerintah.(AFP/ara/jpnn)
BRISBANE - Seorang pria uzur di Australia dijatuhi hukuman 2,5 tahun penjara lantaran ulahnya menebar teror ke berbagai kalangan di negeri Kanguru
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
BERITA TERKAIT
- Alhamdulillah, Israel dan AS Pastikan 160 Ribu Bahan Bakar Telah Terkirim ke Gaza
- Soal IUU Fishing, RI Tidak Perlu Berkompromi dengan Vietnam
- Jemaah Islamiyah Kembali Berulah, Dua Polisi Malaysia Tewas di Markas
- Tahan Bantuan untuk Israel, Joe Biden 'Dihajar' DPR Amerika
- Stafsus Kementerian Investasi Pradana Soroti Ketidakadilan Kerja Sama Antarnegara
- Indonesia Mengutuk Keras Aksi Biadab Warga Sipil Israel di Perbatasan Gaza