Andri Merasa Dijebak TV One
Jumat, 09 April 2010 – 16:27 WIB
JAKARTA- Andri Ronaldi, tersangka pencemaran nama baik karena memerankan markus dalam sebuah tayangan talk show di TV One dalam acara Apa Kabar Indonesia, mengaku merasa dijebak oleh stasiun TV swasta tersebut. Di hadapan sejumlah wartawan menyebutkan bahwa jebakan tersebut didasari karena materi dialog yang dibicarakan tidak sesuai dengan kesepakatan awal.
Sebelumnya, menurut Andri, presenter TV bernama Indi Rahmawaty, mengajaknya sebagai sumber untuk membahas masalah Pengerah Jasa Tenaga Kerja Indonesia (PJTKI). Namun keesokan harinya, ketika Talk Show dimulai materi pembicaraan tiba-tiba dialihkan mengenai markus yang diduga ada di Mabes Polri setelah tiba di lokasi acara.
Baca Juga:
"Saya dijebak," ujarnya di Press Room Mabes Polri Jumat (9/4) siang.
Dijelaskan, dirinya sempat kaget dengan materi yang disiarkan pada 24 Maret silam itu. Namun dengan desakan sang presenter, akhirnya Andri patuh mengingat sudah deadline dan narasumber lain telah menunggu.
JAKARTA- Andri Ronaldi, tersangka pencemaran nama baik karena memerankan markus dalam sebuah tayangan talk show di TV One dalam acara Apa Kabar Indonesia,
BERITA TERKAIT
- Punya Efek Merusak, Akademisi UIN: Harus Ada Regulasi Pengaturan Medsos
- Jokowi Bagi-Bagi Sembako Kepada Warga, Ada yang Menangis Karena Antre
- Mathla’ul Anwar Minta Penegak Hukum Bekerja Tanpa Pencitraan dan Drama
- Akademisi Hukum: Dewas KPK Wajib Patuhi Putusan PTUN
- Honorer Terdata BKN 1,78 Juta, Formasi PPPK 2024 Hanya 1 Jutaan, Solusinya?
- Reza Indragiri Bandingkan Kasus Vina Cirebon dengan Jampidsus Dimata-matai Densus 88