Anggaran Pengamanan Pilkada Kudus Mencapai Rp 4,15 Miliar

jpnn.com - KUDUS - Pemerintah Kabupaten Kudus menyiapkan anggaran pengamanan untuk pelaksanaan Pilkada Kudus 2024 sebesar Rp 4,15 Miliar.

Anggaran tersebut digelontorkan sebagai dana hibah untuk kepolisian dan TNI.

Penandatanganan naskah perjanjian hibah daerah (NPHD) dilakukan oleh Penjabat Bupati Kudus M. Hasan Chabibie di Pendopo Pringgitan, Jumat (5/4).

"Penandatanganan NHPD pada hari ini bagian tidak terlepaskan dari aktivitas Pilkada 2024," ujar M. Hasan Chabibie seusai penandatanganan NPHD.

Hadir dalam penandatanganan NPHD Kapolres Kudus AKBP Dydit Dwi Susanto dan Komandan Kodim 0722/Kudus Letkol Inf. Andreas Yudhi Wibowo serta jajaran forkopimda.

Menurut Hasan, saat pengamanan berjalan dengan baik maka situasi wilayah tetap kondusif, aman, dan terkendali.

Terkait dengan lokasi rawan konflik, dia mengatakan Polri dan TNI sudah mengetahui dan memetakannya untuk langkah-langkah antisipasi.

"Kami juga berharap NPHD ini merupakan langkah konkret dalam mempersiapkan pilkada sehingga pelaksanaannya nanti bisa berjalan lancar," ucapnya.

Hasan berharap siapapun yang kelak memimpin Kabupaten Kudus bisa membawa daerah tersebut makin berkembang dan bisa menyelesaikan pekerjaan rumah yang belum selesai pada masa transisi.

Sementara itu Kepala Badan Kesatuan Bangsa dan Politik Mochamad Fitriyanto menyebut total anggaran pengamanan sebesar Rp 4,15 miliar.

Dari anggaran sebesar itu, kata dia, untuk Polres Kudus sebesar Rp3 miliar. Sedangkan untuk Kodim 0722/Kudus sebesar Rp 1,150 miliar.

Anggaran tersebut untuk mendukung kegiatan pendanaan pengamanan Pemilihan Bupati dan Wakil Bupati Kudus.

Kapolres Kudus AKBP Dydit Dwi Susanto menyatakan siap menyukseskan Pilkada 2024.

"Kami juga siap memberikan jaminan keamanan berkaitan pelaksanaan Pilkada 2024.

Anggaran yang dihibahkan akan dipertanggungjawabkan sesuai dengan ketentuan yang berlaku," katanya. (Antara/jpnn)