Anggota TNI Adu Mulut dengan Seorang Perempuan Saat Penertiban PSBB, Begini Kronologinya
Rostiati (Ibu EL Qausar Putri Fajar) sempat marah atas insiden ini dan berniat melaporkan Samsul ke atasannya.
"Karena Serda Samsul mau datang dan minta maaf, saya harus memaafkannya," kata Rostiati.
Permintaan maaf itu juga disampaikan kepada Putri selaku korban. Orang tua Putri tidak ingin kejadian ini diperpanjang. Terpenting jangan sampai terulang lagi.
Perjanjian damai pun dibuat di atas kertas bermaterai. Ditandatangani Serda Samsul Idhan (pelaku) dan El Kausar Putri Fajar (korban) dan Eva Sahara sebagai saksi.
Mayor Arh Agus Suprahman, Danramil 05 Cilincing, ikut menyaksikan kesepakatan damai yang dibuat anak buahnya.
Dandim 0502/Jakarta Utara Kolonel Tri Handaka mengatakan kejadian seperti ini memang harus segera diselesaikan agar tidak berbuntut panjang.
Dia bergerak cepat untuk menyelesaikan masalah anak buahnya. "Kesalahpahaman seperti ini harus segera dituntaskan agar tidak merusak citra TNI yang sudah dilakukan untuk membantu rakyat," kata Dandim. (ngopibareng/jpnn)
Seorang anggota TNI dari Koramil 05 Cilincing Jakarta Utara berdebat dengan seorang perempuan saat melakukan penertiban selama masa PSBB Jakarta.
Redaktur & Reporter : Natalia
- Pangdam Pattimura Melantik Brigjen TNI Antoninho Rangel Da Silva Jadi Danrem 151/Binaiya
- Jenderal Maruli: Dansat Harus Berinovasi untuk Kemajuan Satuan
- Detik-Detik 2 Prajurit TNI Tersambar Petir di Cilangkap, 1 Meninggal Dunia
- Jenazah Letda Oktavianus Dimakamkan di TMP dan Dapat Kenaikan Pangkat
- Zeni
- Brigjen TNI Antoninho Rangel Da Silva Diangkat Jadi Danrem 151 Binaiya Kodam Pattimura