Anggota TNI-AL Otak Pemerkosaan

Tujuh Penculik Gadis di Waduk Unesa Tertangkap

Anggota TNI-AL Otak Pemerkosaan
Anggota TNI-AL Otak Pemerkosaan

Awalnya, kata Romli, Kojin meminta Halim dan pacarnya untuk menunjukkan identitas. Karena menganggap Halim terlalu lama merespons, Kojin langsung menamparnya. Keadaan memang sempat ricuh. Bahkan, ada mobil patroli polisi yang datang ke lokasi tersebut. "Tapi, karena Kojin mengaku dari Armada (TNI-AL, Red) dan akan menyelesaikan sendiri, polisi itu lantas pergi," imbuh Romli.

Halim dan Sr kemudian dibawa pergi dengan motor yang terpisah. Menurut Romli, Sr dibonceng dengan sepeda motor oleh Kojin. Kelompok pertama yang dipimpin Kojin itu diikuti Denis alias Giman, Arwan alias Uweng, Amir alias Amik, Deny alias Ndoweh, dan Adi alias Jabrik. Mereka menuju ke sebuah rumah contoh di Perumahan Kota Baru Driyorejo. Orang-orang yang menuju ke tempat itulah yang memerkosa Sr secara bergiliran hingga pagi.

Sementara itu, kelompok kedua membawa Halim beserta sepeda motornya. Kelompok kedua tersebut diikuti Romli alias Oling, Agus alias Cipret, dan Reysano alias Reza.

Menurut Agus, mereka kehilangan jejak Kojin dan kelompok yang berangkat sebelumnya. Hingga akhirnya, Agus memutuskan untuk menurunkan Halim di Lakarsantri, Surabaya. "Kami tinggal begitu saja di pinggir jalan. Kami bertiga tidak ikut ke Driyorejo," ungkap Agus.

Pada Selasa (7/1) sekitar pukul 05.00, Agus dikagetkan dengan kedatangan Kojin bersama Giman. Mereka membawa serta Sr. Pada saat itu, Agus baru saja bangun tidur. Dia mengaku takut diketahui orang tuanya karena menerima Sr dalam kondisi acak-acakan. "Saya tinggal ke kamar mandi. Tahu-tahu sudah hilang perempuan itu," akunya.

Setelah itu, korban Sr diketahui melapor ke ketua RT setempat dan diteruskan ke polisi. Laporan tersebut sampai ke Polsek Wiyung yang menjadi lokasi awal kejadian, yaitu Waduk Unesa. Pengungkapan kasus itu dibantu anggota Unit Resmob Satreskrim Polrestabes Surabaya.

Kanitresmob AKP Agung Pribadi menjelaskan, para tersangka tersebut dibekuk secara terpisah di rumah masing-masing. Yang pertama tertangkap memang Agus. Baru setelah itu merembet kepada para tersangka lainnya. "Sudah tertangkap tujuh. Dua lainnya masih kami buru," ungkap Agung.

Sebagai barang bukti, polisi menyita KTP dan SIM milik Abdul Halim. Selain itu, ada STNK sepeda motor yang juga milik korban Abdul Halim.

SURABAYA - Terkuak sudah pelaku penculikan dan pemerkosaan terhadap Sr, 20, yang melibatkan delapan orang di kawasan Driyorejo, Gresik. Kurang dari

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News