Anies Sebut Sudah Ada Tenaga Medis di Jakarta yang Terjangkiti Virus Corona

Anies Sebut Sudah Ada Tenaga Medis di Jakarta yang Terjangkiti Virus Corona
Tim medis RSUD Pasar Rebo, Jakarta Timur, membawa pasien dalam pengawasan Corona untuk dirujuk ke RSUP Persahabatan, Pulogadung, Rabu (4/3). Foto: Antara/HO-Ist

jpnn.com, JAKARTA - Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan menyebutkan sudah ada tenaga medis terpapar virus corona COVID-19 dalam menjalankan tugasnya.

"Dokter, perawat kerja nonstop dan sudah ada sebagian mereka yang tertular COVID-19," kata Anies di Balai Kota DKI Jakarta, Sabtu.

Anies mengapresiasi tenaga medis di Jakarta telah bekerja keras menangani pasien terjangkit COVID-19.

"Semoga mereka semua sehat dan bisa menjalankan tugas dengan sebaiknya dan kami atas nama Pemprov menyampaikan penghargaan setinggi-tingginya atas keseriusan mereka," ujar Anies.

Anies mengaku telah berkomunikasi dengan Ikatan Dokter Indonesia (IDI) DKI Jakarta yang siap membantu menangani persoalan COVID-19 sehingga masyarakat ibu kota dapat beraktivitas seperti biasa.

Anies mengatakan beban kerja tenaga medis sangat besar karena menjadi garda terdepan untuk menangani pasien COVID-19.

Saat ini, Gubernur DKI itu menginformasikan terdapat 190 rumah sakit serta delapan rumah sakit rujukan COVID-19, 1.838 klinik, 44 puskesmas kecamatan, 289 puskesmas kelurahan, 3.350 dokter, dan 7.300 perawat.

Anies juga mengungkapkan pihaknya mengambil langkah cepat tanggap, tegas, dan tepat untuk mencegah penyebaran virus COVID-19 namun tetap waspada, tidak panik, serta tidak menganggap enteng.

Anies Baswedan mengungkapkan sudah ada tenaga medis terpapar virus corona COVID-19 saat menjalankan tugasnya.

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News