Antara Bali dan Jakarta

Antara Bali dan Jakarta
Dahlan Iskan.

Memang kalau menuju gate nomor besar ada tidak logisnya. Begitu masuk dari pemeriksaan semua harus belok kiri. Jauh. Lalu belok muter balik. Ke arah gate nomor besar.

Tapi itu tidak nengurangi apresiasi saya. Salah satu kreativitas itu adalah penyediaan kursi luks di dekat gate. Untuk kelas bisnis. Atau yang punya handicap.

Kreasi lain juga di bidang seni interior. Terutama bagaimana alat-alat pemadam kebakaran ini dihias.

Kehadiran alat pemadam memang harus. Sebagai syarat keamanan penumpang.

Tapi di Terminal 3 pemadam kebakaran itu tidak tabrakan dengan keindahan terminal. Caranya: diciptakanlah komik di sekitar alat pemadam kebakaran itu.

Lucu, unik dan bikin senyum.

Saya pernah lama menikmatinya. Satu per satu. Dari dinding ke dinding. Saat masih punya waktu. Dan gate saya nomor terjauh: 27.

Hidup kreativitas! (***)


Siapa saja boleh minta dibonceng Presiden Jokowi. Dengan sepeda gunungnya. Banyak yang antre. Ingin merasakan dibonceng Jokowi.


Redaktur & Reporter : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News