Antusiasme Petani Sambut Program Serasi

Antusiasme Petani Sambut Program Serasi
Mentan Amran saat menuju lokasi lokasi optimasi lahan sawah pasang surut di Sumsel. Foto: humas Kementan

Setahun Fasilitas Pemerintah Pusat

Untuk tahap awal, proyek optimasi lahan rawa pasang surut dalam program Selamatkan Rawa Sejahterakan Petani (Serasi) akan difasilitasi Pemerintah pusat. Dirjend Tanaman Pangan Kementan Sumarjo Gatot Irianto menyampaikan, dukungan diberikan untuk tahun pertama.

Setelah itu, bertahap dikelola secara mandiri melalui mekanisme usaha bersama kelompok petani dan gabungan kelompok petani (Poktan & gapoktan). Kemudian di tahun berikutnya terus bertransformasi menjadi korporasi.

"Pengembangan usaha bersama Poktan/gapoktan dengan skala 5 ribu hektar ini, adalah cikal bakal menjadi PT sehingga dikelola secara profesional," ujar Gatot.

Fasilitas yang diberikan di antaranya berupa Escavator besar dan kecil, traktor roda empat, RMU (mesin penggiling padi), pompa air untuk irigasi, benih, pupuk, dan lain-lain.

"Pemerintah daerah tinggal siapkan sedikit saja. Bahan bakar untuk Alsintan dan alat berat, operator, dan narik listrik untuk menghidupkan pompa. Pompanya dari kami. Modalnya sedikit listrik, operator," tegas Gatot lagi.

Serasi sebagai Solusi Menekan Amgka Kemiskinan

Gubernur Sumatera Selatan Herman Deru
menegaskan, menerima program Serasi sebagai program yang akan segera menjadi solusi untuk menekan angka kemiskinan di Provinsi yang dipimpinnya.

Kementan sudah mengirim sebanyak 20 escavator dari Jakarta, untuk mengerjakan optimasi lahan di Desa Telang Rejo.

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News