Anwar Ibrahim Tuding Australia 'Turut Bersalah' Dalam Korupsi Najib

Anwar Ibrahim Tuding Australia 'Turut Bersalah' Dalam Korupsi Najib
Anwar Ibrahim Tuding Australia 'Turut Bersalah' Dalam Korupsi Najib

"Saya akan terus terang mengungkapkan pandangan saya. Saya tidak di pemerintahan sekarang. Saya tidak terlalu khawatir tentang peraturan diplomatik," katanya.

"Namun saya pikir poin pentingnya yaitu hubungan kita haruslah sangat ramah dan masalah bilateral harus sangat baik dengan Australia," tambahnya.

Ditanya apakah dia merasa dikecewakan oleh Pemerintah Australia selama menjalani kurungan penjara, Anwar mengatakan meskipun mereka tidak melakukan apa-apa, "Saya baik-baik saja, saya sekarang orang bebas".

"Saya ingin move on. Saya masih percaya bahwa hubungan Australia - Malaysia haruslah sangat baik," ujarnya.

Menteri Luar Negeri Australia Julie Bishop sebelumnya menyatakan Australia "menghendaki hubungan yang dekat dan produktif dengan Pemerintah Malaysia yang baru".

"Hubungan kami yang positif dan luas dengan pemerintahan sebelumnya memungkinkan kami berkolaborasi dalam berbagai hal menjadi kepentingan nasional Australia dan Malaysia," katanya.

"Kami tidak berupaya melanggar kedaulatan negara lain, seperti juga kami harapkan negara lain tidak ikut campur dalam urusan politik kami," kata Menlu Bishop.

"Urusan tentang ekstradisi adalah masalah Departemen Dalam Negeri dan Kejaksaan Agung," tambahnya.

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News