Argentina-Inggris Makin Panas

Setelah Usir Dua Kapal Pesiar, Fernandez Serukan Boikot Produk

Argentina-Inggris Makin Panas
Argentina-Inggris Makin Panas
BUENOS AIRES - Sengketa Argentina dan Inggris atas kepemilikan Kepulauan Falkland atau Malvinas meruncing dan kian memanas. Tak hanya mengusir dua kapal pesiar Inggris yang hendak bersandar di wilayahnya, Argentina bertindak lebih keras. Pemerintahan Presiden Argentina Cristina Fernandez memerintahkan boikot atas produk-produk Inggris.

 

Menteri Perindustrian Argentina Debora Giorgi telah mengumumkan seruan boikot atas produk-produk Inggris itu Selasa lalu (28/2). Sehari kemudian, Kementerian Luar Negeri (Kemenlu) Inggris memanggil diplomat Argentina di negeri itu.

 

Lewat pernyataan resmi, Inggris mempertanyakan sikap Argentina terkait hubungan dagang di antara dua negara. Seruan Giorgi terhadap sekitar 20 perusahaan Argentina agar berhenti mengimpor produk-produk Inggris itu dinilai tak disertai alasan kuat. Apalagi, menteri 52 tahun tersebut juga menyarankan perusahaan-perusahaan Argentina mulai mencari alternatif impor dari negara lain.

 

"Kami tegaskan bahwa aksi yang bertentangan dengan aktivitas perdagangan legal semacam itu tidak hanya akan menuai reaksi Inggris, tetapi juga Uni Eropa (UE) secara keseluruhan. Kami akan adukan sikap Argentina (kepada UE)," ujar jubir Kemenlu Inggris dalam pernyataan tertulis seperti dilansir Agence France-Presse kemarin (1/3).

 

BUENOS AIRES - Sengketa Argentina dan Inggris atas kepemilikan Kepulauan Falkland atau Malvinas meruncing dan kian memanas. Tak hanya mengusir dua

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News