Arus Mudik: Tol Cipali Longgar tapi Ingat, Maksimal 100 Km per Jam

Arus Mudik: Tol Cipali Longgar tapi Ingat, Maksimal 100 Km per Jam
Kemacetan di tol Cipali. Ilustrasi Foto: dok.JPNN.com

jpnn.com, JAKARTA - Arus mudik yang sempat membanjiri tol Cikopo-Palimanan (Cipali) mulai mereda pada hari Raya Idul Fitri, kemarin (25/6).

Pengelola tol Cipali, PT Lintas Marga Sedaya (LMS) mencatat, di Gerbang Tol (GT) Palimanan mencatat penurunan jumlah kendaraan sampai 29 % pada Minggu siang kemarin.

Pada H-1 lebaran Sabtu (24/6) kemarin, Jumlah kendaraan tercatat 26.073 unit. Kemudian turun pada hari H ke angka 18.534 unit

Pada Minggu siang di hari H Lebaran dari pukul 06.00 – 14.00 WIB, pemudik yang keluar dari GT Palimanan Tol Cipali arah Cirebon sudah mulai berkurang jumlahnya yakni menjadi 14.694 unit, sedangkan Sabtu siang masih 20.977 unit.

Sementara kendaraan yang menuju ke arah Jakarta tercatat sebanyak 3.840 unit. Turun dari jumlah kendaraan pada Sabtu siang 5.095 unit.

Wakil Presiden Direktur PT Lintas Marga Sedaya (LMS), Firdaus Azis, mengungkapkan bahwa setelah sempat lengang pada pagi hari, volume kendaraan yang melaju ke arah Cirebon meningkat menjelang siang hari. Secara umum, baik arus mudik maupun balik sudah mengalami penurunan.

Namun kata Azis, kondisi siang pada hari H tetap saja 2 kali lebih padat pada hari biasanya. “Rata-rata jumlah kendaraan di hari-hari biasa sekitar 10.000 unit. Untuk saat ini (hari H,Red) masih dua kali lipat,” katanya.

Dengan kondisi lalu lintas saat ini, Azis mengasumsikan kendaraan sudah bisa melaju lebih kencang karena jalanan sudah lebih longgar.

Arus mudik yang sempat membanjiri tol Cikopo-Palimanan (Cipali) mulai mereda pada hari Raya Idul Fitri, kemarin (25/6).

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News