Avika Masih Perjuangkan Status Jadi Perempuan

Avika Masih Perjuangkan Status Jadi Perempuan
Avika kini semakin percaya diri setelah menjalani operasi kelamin. Insert: Avika saat belum menjalani operasi. Foto: Panji Lanang Satriadin/Radar Nganjuk

Dipadu sapuan make-up yang soft di wajah, pembawaannya sama sekali tidak terlihat seperti laki-laki.

Memakai sepatu high heels, Avika melangkah santai ke ruang sidang Kartika sekitar pukul 10.00 kemarin.

Duduk di kursi pemohon didampingi Kristian, penasihat hukumnya, Avika tidak mengeluarkan sepatah kata pun.

Setelah hakim Pronggo Joyonegara membuka sidang, pria berkemeja biru itu langsung menghadirkan empat saksi sekaligus.

Mereka adalah Ketua Tim Operasi Ganti Kelamin RSUD dr Soetomo Surabaya Prof Djohansjah Marzoeki SpBP, sang ibu Sunarti, serta dua tetangganya, M. Fatoni dan Gunawan.

''Kami hadirkan ketua tim (RSUD, Red) sebagai saksi ahli,'' ucap Kristian kepada hakim.

Selain Djohan, Sunarti juga dimintai keterangan seputar Avika.

Menurut perempuan berkerudung tersebut, perubahan perilaku anaknya diketahui sejak usia dua bulan.

Masih ingat Avika? Dia adalah transgender yang sejak 2015 lalu mengubah jenis kelaminnya.

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News