Awali Kampanye Masif di Jatim, Kaesang Minta Doa Restu Para Pendeta untuk PSI

"Mulai hari ini hingga Kamis (6/12), kami blusukan dan bersilaturahmi dengan masyarakat Jawa Timur. Kita blusukan ke 11 kabupaten/kota di Jawa Timur," kata Juli.
Ke-11 kabupaten/kota itu antara lain Lamongan, Tuban, Magetan, Banyuwangi, Malang, Jember, Pasuruan, dan Surabaya.
Juli berharap blusukan ini menuai simpati rakyat Jatim untuk memenangkan Prabowo-Gibran dan memilih PSI di Pemilu Legislatif.
Pemilu Legislatif 2024 diikuti 18 partai politik nasional yakni (sesuai nomor urut) Partai Kebangkitan Bangsa, Partai Gerindra, PDI Perjuangan, Partai Golkar, Partai Nasdem, Partai Buruh, Partai Gelora Indonesia, Partai Keadilan Sejahtera, Partai Kebangkitan Nusantara, Partai Hanura, Partai Garuda, Partai Amanat Nasional, Partai Bulan Bintang, Partai Demokrat, Partai Solidaritas Indonesia, Partai Perindo, Partai Persatuan Pembangunan, dan Partai Ummat.
Selain itu Pemilu Legislatif 2024 juga diikuti enam partai politik lokal yakni Partai Nanggroe Aceh, Partai Generasi Atjeh Beusaboh Tha'at dan Taqwa, Partai Darul Aceh, Partai Aceh, Partai Adil Sejahtera Aceh, dan Partai Soliditas Independen Rakyat Aceh.
Pemungutan suara Pemilu Legislatif 2024 dilakukan serentak dengan Pemilu Presiden dan Wakil Presiden 2024 pada 14 Februari 2024. (dil/jpnn)
Simak! Video Pilihan Redaksi:
Sekjen DPP PSI Raja Juli Antoni menambahkan kedatangannya bersama Ketua Umum PSI Kaesang Pangarep untuk melakukan blusukan pada masa kampanye Pemilu 2024
Redaktur & Reporter : M. Adil Syarif
- Jatim Sumbang 25 Persen Laju Tanam Padi Nasional, Khofifah: Komitmen Wujudkan Kedaulatan Pangan
- Pemkot Kediri Minta Maaf soal Kesalahan Penulisan Jabatan Kaesang Pangarep
- Politikus PSI Kevin Wu: PIK Tumbuh Jadi Salah Satu Destinasi Wisata Religi dan Ruang Toleransi di Jakarta
- KPK Akan Periksa La Nyalla Terkait Kasus Dana Hibah Jawa Timur Setelah Penggeledahan
- Soal Ganti Wapres, PSI Minta Para Purnawirawan Hormati Kedaulatan Rakyat
- Menteri Prabowo Temui Jokowi, Jubir PSI: Silaturahmi Idulfitri kok Dicurigai?