Awas, Penjahat Incar Rumah Ditinggal Mudik

Awas, Penjahat Incar Rumah Ditinggal Mudik
Awas, Penjahat Incar Rumah Ditinggal Mudik

JAKARTA
-Penjahat benar-benar lihai memamnfaatkan momentum libur lebaran. Mabes Polri mencatat, sejak 3 September atau sepekan jelang Idul Fitri, aksi kejahatan meningkat. Angkanya bahkan tembus 1000 kejahatan terjadi di Indonesia.

   

"Tepatnya, 1.019 yang tercatat di delapan Polda," ujar Kadivhumas Mabes Polri Brigjen Iskandar Hasan di Mabes Polri . Delapan Polda itu adalah Polda Lampung, Polda Banten, Polda Metro Jaya, Polda Jawa Barat, Polda Jawa Tengah, Polda DIY, Polda Jatim dan Polda Bali. Jenis kejahatan yang terjadi bermacam-macam. Diantaranya, pencurian,pencurian dengan kekerasan, penodongan dengan senjata api, pembiusan, pencurian kendaraan bermotor dan penganiayaan. "Saat ini, kasus-kasusnya ditangani di masing-masing wilayah," kata mantan Kapolda Bangka Belitung itu.

   

Para penjahat biasanya memanfaatkan rumah kosong yang ditinggal para pemudik. "Kami ingatkan pada warga yang tidak mudik juga agar peduli dengan wilayah kanan kirinya. Laporkan jika ada yang mencurigakan," kata Iskandar.

   

Kejahatan yang terjadi selama perjalanan juga tinggi. Terutama kejahatan konvensional seperti penjambretan dan pencopetan. "Dalam kondisi suka cita lebaran jangan sampai hilang kewaspadaan,"katanya.  Mabes Polri juga mencatat ada 743 kecelakaan.  Korbannya, 144 Orang tewas, 198 luka berat, 381 luka ringan dan kerugian material mencapai Rp 2,3 miliar. "Rata-rata kendaraan roda dua. Prosentasenya sekitar 76 persen," katanya.

JAKARTA-Penjahat benar-benar lihai memamnfaatkan momentum libur lebaran. Mabes Polri mencatat, sejak 3 September atau sepekan jelang Idul Fitri,

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News