Badai PHK Diprediksi Meningkat, Sektor Ini Bisa Terdampak
Rabu, 26 Oktober 2022 – 09:05 WIB

Ilustrasi buruh memproduksi pakaian jadi di salah satu pabrik garmen di Bergas, Kabupaten Semarang, Jawa Tengah. Foto: ANTARA/Aditya Pradana Putra
Anton berharap pemerintah menyiapkan berbagai langkah kebijakan untuk perusahaan agar terhindar dari masalah tersebut, seperti pengurangan jam kerja, payung hukum, dan sebagainya.
Namun, Anton mengungkapkan tidak semua sektor bisnis di Indonesia mengalami masalah, bahkan banyak yang mulai bertumbuh, seperti batu bara, sawit, makanan dan minuman, serta otomotif.
"Jadi tidak semuanya bermasalah ada juga tumbuh baik dan ada juga yang belum beruntung karena situasi ekonomi dunia yang tidak menentu," tegas Anton.(mcr28/jpnn)
Badai Pemutusan hubungan kerja (PHK) kembali meresahkan masyarakat Indonesia di tengah ketidakpastian ekonomi dunia.
Redaktur : Budianto Hutahaean
Reporter : Wenti Ayu Apsari
BERITA TERKAIT
- Jadi Pelopor AI, BINUS University Dorong Ekosistem Kerja Kreatif Berbasis Teknologi
- Epson Mobile Projector Cart Raih Penghargaan Best of the Best di Red Dot Design Awards 2025
- PGE Raih Pendapatan USD 101,51 Juta di Kuartal I 2025, Dorong Ekosistem Energi Berkelanjutan
- Jumlah PPPK Terus Bertambah, Guru Honorer dan Tendik Terkena PHK
- Smelter Merah Putih PT Ceria Mulai Produksi Ferronickel
- ABM Investama Tunjukkan Resiliensi-Komitmen ESG di Tengah Tantangan Industri 2024