Balai Karantina Jambi Gagalkan Penyelundupan 26 Kg Ganja ke Bali dan Mojokerto

Balai Karantina Jambi Gagalkan Penyelundupan 26 Kg Ganja ke Bali dan Mojokerto
Barang bukti ganja diamankan di Kantor Balai Karantina Pertanian, Kelas I Jambi. Foto: jambiekspres/jpg

jpnn.com, JAMBI - Petugas Kantor Balai Karantina Pertanian, Kelas I Jambi, kembali mengagalkan upaya penyelundupan narkotika jenis ganja melalui jalur udara, pada Selasa (13/6) kemarin.

Seperti dilansir Jambi Ekspres (Jawa Pos Group) hari ini, bahwa petugas dari Ekspedisi JNE tiba di kantor Karantina. Mereka akan mengirim paket berupa 2 kotak kardus besar.

Pada kardus terdapat identitas penerima barang, yakni Alex Nasution yang beralamat di Jalan Kartika Plaza, Gang Pudak Sari, Banjar Anyar, Bali. Kemudian, Edik Setiawan, yang beralamat di Dusun Lebak, RT/RW 002/005, Nomor 300, Kecamatan Punggung, Kabupaten Mojokerto.

Petugas Karantina yang saat itu bertugas, mempertanyakan isi barang yang akan dikirim. Menurut pihak JNE, bahwa kardus itu berisi kulit kayu. Namun karena merasa curiga, petugas Karantina mengecek langsung isi kardus bersama dengan pihak JNE.

Setelah dibuka, ditemukan sebanyak 26 paket besar narkotika jenis ganja. Dimana, 1 Paketnya, saat ditimbang memiliki berat lebih kurang 1 kg. Pihak Balai Karantina langsung melaporkan kejadian itu ke Polsek Jambi Selatan.

Petugas yang berjaga kala itu langsung menuju Balai Karantina dan mengecek kebenaran informasi tersebut. Temuan ini juga dibenarkan oleh Kasat Narkoba Polresta Jambi, Kompol Hernianto Eko Saputra.

Dia mengaku, saat ini, kasus tersebut masih dalam pengembangan. “Iya memang ada. Kita masih menelusuri siapa pengirim barang tersebut dan sekarang masih dalam pengembangan,” katanya. (wsn)


Petugas Kantor Balai Karantina Pertanian, Kelas I Jambi, kembali mengagalkan upaya penyelundupan narkotika jenis ganja melalui jalur udara, pada


Redaktur & Reporter : Budi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News