Balas Pernyataan Hasto PDIP, Willy NasDem: Mending Saling Menjajaki Ketimbang Menyindir

Balas Pernyataan Hasto PDIP, Willy NasDem: Mending Saling Menjajaki Ketimbang Menyindir
Willy Aditya. Foto: ANTARA/HO-Dok Pribadi

NasDem siap diajak bertemu, lalu saling pendekatan, hingga membangun kesepahaman mengusung satu dari tiga nama Bacapres NasDem.

"Ibarat kata, NasDem ini hanya memberikan rambu-rambu atau alternatif pilihan. Supaya apa? Supaya terjadi pertemuan, saling menjajaki, berkomunikasi, dan membangun kesepahaman bersama," ujar Willy.

Sebelumnya, Sekjen DPP PDIP Hasto Kristiyanto mengungkapkan capres-cawapres ideal yang diinginkan Megawati Soekarnoputri.

Menurut dia, Presiden Kelima RI itu mencari seorang sosok pemimpin yang kuat secara ideologis, kerap berkeliling ke seluruh Indonesia, dan benar-benar mengenal rakyatnya.

Dengan berkeliling Indonesia, menurut Hasto, orang itu memahami kondisi Indonesia dengan keragaman budaya, sumber daya alam, hingga kondisi geografisnya yang dikelilingi lautan.

Megawati, Hasto melannutkan juga mencari sosok pemimpin yang bisa menyelesaikan masasalah rakyat dan membangun masa depan.

“Kader PDIP harus taat asas. Ibu Mega mempertimbangkan yang terbaik bagi bangsa dan negara, mencari pemimpin yang betul-betul mengakar pada rakyat, dipimpin oleh ideologi Pancasila sehingga bisa menentukan arah masa depan. Itu yang dicari Bu Mega,” urai Hasto saat hadir di Rapat Tiga Pilar PDIP Provinsi Kalimantan Tengah (Kalteng), Minggu (17/7).

Hasto secara khusus meminta pengurus dan kader partai, termasuk di Kalteng, untuk tak terpengaruh mengenai capres-cawapres. Sebab, hal itu akan diputuskan oleh Megawati.

Willy Aditya mengusulkan penjajakan ketimbang satu sama lain melontarkan sindiran.

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News