Bamsoet: ASEAN yang Tangguh Butuh Kekompakan

Bamsoet: ASEAN yang Tangguh Butuh Kekompakan
Bambang Soesatyo (tengah) memimpin langsung perwakilan DPR dalam acara AIPA di Singapura. Foto: Humas DPR

Ketua Badan Bela Negara FKPPI ini menandaskan, terlepas dari perbedaan sistem politik atau ukuran konstituen, anggota parlemen yang tergabung dalam AIPA harus melihat dirinya sebagai agen perubahan. Inklusivitas Komunitas ASEAN bergantung pada upaya para anggota parlemen untuk menjangkau konstituen dan menyebarkan kesadaran akan posisi mereka sebagai warga ASEAN.

“Tidak akan ada komunitas tanpa rakyat. Oleh karena itu, kepentingan rakyat harus menjadi inti dari Visi ASEAN 2025. AIPA sebagai legitimasi perwakilan rakyat ASEAN, tentunya harus mengambil posisi strategis untuk mewujudkan Visi ASEAN 2025 melalui kerangka mandat konstitusi pembentukan legislasi, persetujuan penganggaran dan pelaksanaan pengawasan,” ujar Bamsoet.

Mantan Ketua Komisi III DPR RI ini memaparkan, berbagai perkembangan positif telah diraih sejak dimulainya implementasi road map (peta jalan) Masyarakat ASEAN. Road map tersebut terdiri dari cetak biru masyarakat politik-keamanan ASEAN, cetak biru masyarakat ekonomi ASEAN dan masyarakat sosial-budaya ASEAN di tahun 2009.

“Perkembangan positif dari road map tersebut berhasil membawa kawasan menuju pembentukan Masyarakat Ekonomi ASEAN di tahun 2015. Namun, kita jangan berbangga hati dan berpuas diri. Masih banyak yang harus dilakukan untuk memaksimalkan potensi ASEAN agar dapat mewujudkan masyarakat ASEAN yang tangguh dengan kapasitas yang tinggi untuk merespons tantangan global secara efektif,” kata Bamsoet.

Secara khusus, legislator Dapil VII Jawa Tengah yang meliputi Kabupaten Kebumen, Banjarnegara dan Purbalingga ini memuji ASEAN yang telah berdiri lebih dari 50 tahun, terbukti mampu menjadikan kawasan Asia Tenggara sebagai kawasan yang berdaya saing tinggi. ASEAN juga mampu mempertahankan pertumbuhan ekonomi negara anggotanya di tengah dinamika geopolitik global.

“Capaian tersebut tidaklah mudah. Terlebih, negara-negara di kawasan Asia Tenggara sangat beragam latar belakangnya, baik dari sisi ekonomi, politik, budaya, agama maupun tingkat demokrasi. Tentu, tanpa adanya persatuan dan rasa memiliki di antara warga ASEAN sukar untuk meraih capaian tersebut. Sikap seperti inilah yang harus terus dijaga dan dikembangkan oleh semua warga ASEAN,” pungkas Bamsoet. (adv/jpnn)


Ketua DPR Bambang Soesatyo menghadiri sidang umum Asian Inter-Parliamentary Assembly (AIPA) di Singapura.


Redaktur & Reporter : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News