Bamsoet Bersama Dirut TMII Matangkan Pembangunan Museum Otomotif

Bamsoet Bersama Dirut TMII Matangkan Pembangunan Museum Otomotif
Ketua MPR RI Bambang Soesatyo bersama Direktur Utama TMII mematangkan pembangunan museum otomotif IMI di TMII. Foto: dok MPR RI

Secara periodik, sebulan sekali akan ada lelang dan lomba mobil para kolektor seperti di Australia serta pawai atau karnaval keliling kawasan TMII mobil-mobil ikonik klasik berbagai merek para kolektor seperti di London, Inggris.

Kawasan museum juga dapat dijadikan tikum (titik kumpul) para komunitas otomotif roda dua seperti Vespa, Bebek, Motor Besar dan komunitas roda empat seperti VW, Ferrari, Lamborghini, Fortuner, Mercedez Benz, BMW, PMKI, Jeep, Avanza dan lain-lain.

"Koleksi Museum Otomotif IMI antara lain menampilkan mobil balap yang dipakai Ananda Mikola saat pertama kali mengikuti Formula Asia di usia 14 tahun pada tahun 1994. Hingga Gokart yang pernah dipakai Moreno Soeprapto di berbagai kejuaraan internasional," ungkapnya.

Wakil Ketua Umum Partai Golkar itu menerangkan, kehadiran Museum Otomotif IMI sangat penting. Mengingat perjalanan panjang bangsa Indonesia di dunia otomotif sangat panjang.

Dia mengatakan sejak 51 tahun sebelum Indonesia merdeka, kurang lebih sekitar tahun 1894. Ditandai dengan hadirnya Benz Victoria Phaeton karya Karl Benz, Jerman, yang dibeli oleh Sultan Kasunanan Surakarta Pakubuwono X.

Menempatkannya sebagai orang Indonesia pertama yang membeli mobil.

"Kini kendaraan Benz Victoria Phaeton yang pernah dimiliki Sultan Kasunanan Surakarta Pakubuwono X berada di Museum Louwman, Belanda," jelas Bamsoet. (jpnn)


Ketua MPR RI Bambang Soesatyo bersama Direktur Utama TMII mematangkan pembangunan museum otomotif IMI di TMII.


Redaktur & Reporter : Dedi Sofian

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News