Bamsoet Sebut Indonesia Punya Potensi Besar Jadi Pusat Ekonomi Digital Berbasis Kripto

jpnn.com, JAKARTA - Anggota DPR Bambang Soesatyo mengungkapkan masa depan bursa berjangka aset kripto di Indonesia akan sangat ditentukan bagaimana negara mampu menyeimbangkan dorongan inovasi dan kebutuhan perlindungan.
Wakil Ketua Umum KADIN Indonesia itu mengatakan bursa berjangka aset kripto bukan hanya tentang perdagangan, tetapi tentang menciptakan kepercayaan di dunia baru yang cepat, kompleks, dan terdesentralisasi.
Jika berhasil, Indonesia bisa menjadi pionir di kawasan Asia, bahkan mencetak keunggulan kompetitif di ranah ekonomi digital global.
"Indonesia memiliki potensi besar menjadi pusat ekonomi digital berbasis kripto," kata Bamsoet yang akrab disapa dalam keterangannya, Kamis (8/5).
Menurut Bamsoet, populasi generasi muda, tingkat adopsi teknologi yang tinggi, serta pasar finansial yang masih berkembang menjadi fondasi yang kuat.
"Untuk mencapainya, dibutuhkan sinergi antarlembaga, seperti pihak regulator, pelaku industri, akademisi, dan masyarakat. Pemerintah juga perlu membuat roadmap pengembangan industri kripto yang terukur dan terbuka terhadap masukan," ujar Bamsoet.
Ketua ke-15 MPR RI itu memaparkan bursa berjangka aset kripto memberikan akses yang lebih luas kepada masyarakat untuk berinvestasi dalam berbagai aset digital.
Perkembangan inovasi teknologi sektor keuangan, aset keuangan digital, dan pasar aset kripto di Indonesia terus menunjukkan perkembangan pesat dan signifikan.
Bamsoet menyebut tiga hal ini menjadi fondasi yang kuat menjadikan Indonesia punya potensi besar jadi pusat ekonomi digital berbasis kripto
- Kunjungi Jepang, Menko Airlangga Bawa Misi Prabowo Terkait Perdagangan dan Investasi
- Wakil Ketua MPR Ungkap Butuh Penyesuaian Kebijakan untuk Menguatkan Lembaga Penyiaran
- Pembekalan CPNS Setjen MPR, Sekjen Siti Fauziah Tanamkan Pentingnya Adaptasi Teknologi
- Bea Cukai Kawal Ekspor Perdana 8,9 Ton Sekam Bakar PT Minaqu Indonesia ke Belanda
- Waka MPR Eddy Soeparno Optimistis MBG hingga Kopdes Merah Putih Bikin Ekonomi Tumbuh
- HNW Dukung Rencana Prabowo Ingin Biaya Haji Indonesia Lebih Murah Dari Malaysia