Bandit Curanmor di Surabaya Ditembak Polisi

Bandit Curanmor di Surabaya Ditembak Polisi
Dua dari tiga pelaku curanmor di 15 TKP Kota Surabaya dihadiahi timah panas saat berusaha kabur dari kejaran polisi. Foto : Dok Polsek Simokerto

jpnn.com, SURABAYA - Personel Unit Reskrim Polsek Simokerto melakukan tindakan tegas dan terukur terhadap pelaku pencurian kendaraan bermotor (curanmor).

Dua dari tiga pelaku curanmor terpaksa ditembak pada bagian kakinya lantaran berusaha melarikan diri dari kejaran polisi.

Pelaku yang ditembak bernama Aris (27), warga Jalan Sidonipah dan Ismail (23) asal Kapasan, Surabaya.

Kedua pria tersebut merupakan pelaku pencurian kendaraan bermotor (curanmor) yang beraksi di 15 tempat kejadian perkara (TKP) kawasan Kota Surabaya.

Kapolsek Simokerto Kompol Dwi Nugroho mengungkapkan selain Aris dan Ismail, ada satu pelaku lagi yang diamankan, yakni Arifin (34), warga Jalan Bulak Banteng.

“Dua pelaku ditembak lantaran berusaha melarikan diri dan mencoba melawan petugas,” kata Dwi dilansir dari JPNN Jatim.

Dia mengungkapkan penangkapan ketiga tersangka itu berawal dari adanya laporannya masyarakat telah terjadi tindakan pencurian di Jalan Ngaglik 87 Surabaya pada Kamis (5/1) lalu.

“Lebih parahnya, sebelum melakukan aksi pencurian, ketiga pelaku terlebih dahulu mengonsumsi narkotika jenis sabu-sabu untuk menambah stamina dan keberanian,” tutur Dwi.

Berusaha melarikan diri dari kejaran polisi, dua dari tiga pelaku curanmor di Surabaya ditembak pada bagian kakinya.

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News