Bang Saut Ajak Warga Gelorakan Puputan untuk Perangi Korupsi

Bang Saut Ajak Warga Gelorakan Puputan untuk Perangi Korupsi
Wakil Ketua KPK Saut Situmorang dalam Festival Antikorupsi (FAK) Bali 2017 di Badung, Sabtu (9/12). Foto: Radar Bali

jpnn.com, BADUNG - Wakil Ketua KPK Saut Situmorang mengajak warga Bali getol bersikap antikorupsi. Menurut dia, sikap antikorupsi harus menjadi nilai bangsa.

Saut menyampaikan ajakannya saat menghadiri Festival Antikorupsi (FAK) Bali 2017 di Lapangan Puputan, Kabupaten Badung, Bali. Tema FAK Bali 2017 adalah Puputan Melawan Korupsi.

“Festival ini termasuk yang secara pribadi saya impikan bersama pimpinan lainnya. Dari kegiatan ini diharapkan  bagaimana sebuah gerakan antikorupsi bisa mendorong sebuah nilai nasional,” papar Saut Situmorang.

Pengajar ilmu kompetitif intelijen di Universitas Indonesia (UI) itu menambahkan, tema Puputan juga mengandung nilai perjuangan. Nilai muncul pada tahun 1800-an untuk melawan penjajah Belanda itu bisa diadopsi dalam memerangi korupsi di lingkungan masing-masing.

“Di dalamnya banyak mengandung nilai kerja keras, disiplin, integritas yang menurut saya harus jadi program rutin,” imbuhnya.

Menurutnya, semangat puputan dalam melawan korupsi harus digencarkan. Sebab, sampai saat ini gerakan perlawanan terhadap korupsi masih sangat lambat.

“Mudah-mudahan ke depan akan ada kegiatan yang lebih besar dan lebih banyak sampai ke banjar.  Saya juga mendorong agar yang di bawah ikut aktif sampai pecalang dan sekolah,” pungkasnya.(rb/pra/pit/mus/JPR) 

 


Wakil Ketua KPk Satut Situmorang menyatakan, semangat antikorupsi harus menjadi nilai bangsa. Semangat puputan pun bisa diadopsi untuk memerangi korupsi.


Redaktur & Reporter : Antoni

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News