Bangun Dermaga Industri, Cari Investor ke Tiongkok
jpnn.com, BEIJING - Komisaris Best & Grow Investment Charlie Ishak memaparkan rencana pengembangan kawasan dermaga industri Golden Integrated Industrial Port Estate (GIIPE) di Percut Sei Tuan, Medan, Sumatera Utara.
Rencana tersebut merupakan bentuk dukungan Best & Grow Investment terhadap keikutsertaan pemerintah Indonesia dalam KTT One Belt One Road.
Guna mendukung rencana itu, Charlie menemui Duta Besar Republik Indonesia untuk Tiongkok Soegeng Rahardjo di KBRI Beijing, Kamis (11/5).
GIIPE memiliki letak strategis karena berjarak 16 kilometer dari pusat Kota Medan.
Kawasan itu juga berjarak hanya 3,5 km dari Bandara Internasional Kuala Namu dan 9,5 km dari Pelabuhan Belawan.
Kawasan itu juga didukung infrastruktur jalan sangat bagus.
GIIPE menempati lahan seluas dua ribu hektare dan masih melakukan ekspansi lahan seluas seribu hektare.
Proyek GIIPE terbagi dalam beberapa bidang. Misalnya, power plant seluas 200 hektare, sea port (200 hektare), industrial estate (1.000 hektare), residential atau perumahan (200 hektare).
Komisaris Best & Grow Investment Charlie Ishak memaparkan rencana pengembangan kawasan dermaga industri Golden Integrated Industrial Port Estate
- Target Beroperasi 2027, Pabrik Semen Baru di Papua Siap Garap Indonesia Timur
- Ini Upaya Bea Cukai Memperbaiki Pelayanan dan Pengawasan Sepanjang 2020-2024
- Bea Cukai Tegaskan Dukung Perluasan Kawasan Industri PT Alliance di KEK Sei Mangkei
- Resmikan Hanggar Kawasan Berikat PT DSI, Ini Harapan Kepala Bea Cukai Morowali
- Kanwil Bea Cukai Jakarta Berikan Izin Fasilitas PLB kepada PT Sanyo Trading Indonesia
- Pemerintah Bakal Produksi 2,25 Ton Garam di 2025