Bangun Tidur Mau Ambil Jemuran, Temukan Tubuh Tergantung di Plafon Rumah Kontrakan

Bangun Tidur Mau Ambil Jemuran, Temukan Tubuh Tergantung di Plafon Rumah Kontrakan
Ilustrasi gantung diri. Grafis: Sultan Amanda Syahidatullah/JPNN.com

jpnn.com, JAKARTA SELATAN - Seorang pria berinisial AR (22) ditemukan dalam kondisi tak bernyawa di sebuah rumah kontrakan di kawasan Cipete Selatan, Cilandak, Jakarta Selatan, Rabu (18/11) pagi.

AR yang tewas tergantung di plafon diduga bunuh diri akibat depresi.

Kapolsek Cilandak AKP Iskandarsyah mengatakan, AR ditemukan oleh temannya, MY. Semula MY yang baru bangun tidur hendak  mengambil pakaian yang dijemur di lantai dua rumah kontrakan.

Namun ketika sudah berada di lantai dua rumah kontrakan, MY dikejutkan tubuh AR yang tergantung di plafon.

"Korban diduga gantung diri menggunakan tali di plafon lantai dua kontrakan itu," ungkap Iskandarsyah saat dikonfirmasi, Kamis (19/11).

MY lantas membangunkan teman-temannya guna melepaskan tali yang melilit leher AR. Selanjutnya, mereka melaporkan kejadian itu kepada ketua RT setempat yang meneruskannya ke polisi.

Setelah polisi datang, tubuh AR dibawa ke RS Fatmawati, Jakarta Selatan. Iskandarsyah menduga AR depresi sehingga mengakhiri hidupnya.

"Diduga korban AR depresi karena persoalan pribadinya. Keluarga korban pun menolak untuk dilakukan autopsi," pungkasnya. (mcr3/jpnn)

Seorang pria berinisial AR (22) ditemukan dalam kondisi tak bernyawa di sebuah rumah kontrakan di kawasan Cipete Selatan, Cilandak,


Redaktur & Reporter : Fransiskus Adryanto Pratama

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News