Banjir di Cilacap, Seperti Ini Dahsyatnya

Banjir di Cilacap, Seperti Ini Dahsyatnya
Genangan banjir di Jembatan Sungai Brokeh, Desa Sawangan, Kecamatan Jeruklegi, Kabupaten Cilacap, Rabu (21/7) pagi. Foto: ANTARA/HO-Kecamatan Jeruklegi

Lebih lanjut, Rosikin mengatakan banjir di Desa Jeruklegi Wetan menggenangi wilayah Dusun Cidungun khususnya RT 03 dan RT 05 RW 04 dengan ketinggian air mencapai 100 sentimeter serta terdapat enam keluarga yang terdampak.

Selain itu, banjir menggenangi Jalan Bulus di lingkungan Dusun Gunungjaya RT 02 RW 05, Desa Jeruklegi Wetan, dengan ketinggian air mencapai 100 sentimeter, sehingga mengakibatkan sembilan keluarga yang terdampak.

Sementara di Desa Prapagan, banjir menggenangi wilayah Dusun Tanjungsari RT 05 RW 01, dengan ketinggian air mencapai 100 sentimeter dan mengakibatkan empat keluarga yang terdampak.

Banjir di Desa Brebeg menggenangi ruas jalan kabupaten yang menghubungkan wilayah itu dengan Desa Jeruklegi Kulon dan Desa Ujungmanik, Kecamatan Kawunganten.

"Oleh karena tinggi genangan airnya mencapai 100 sentimeter, arus kendaraan dari arah Desa Brebeg maupun Ujungmanik untuk sementara dialihkan melalui jalan desa di Desa Sidaurip, Kecamatan Kawunganten. Selain itu, banjir juga menggenangi Dusun Curug dan Pulasari, Desa Jambusari, dengan ketinggian air 80 sentimeter dan mengakibatkan dua keluarga terdampak," katanya.

Terkait dengan bencana tersebut, Rosikin mengatakan pihaknya bersama Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Cilacap telah mengungsikan warga yang terdampak banjir ke tempat yang lebih aman.

"Kami juga telah membuat dapur umum di Desa Jeruklegi Wetan dan Desa Cilibang untuk warga terdampak banjir yang mengungsi," katanya.

Sementara itu, Kepala Bidang Kedaruratan dan Logistik BPBD Kabupaten Cilacap Heru Kurniawan mengatakan pihaknya saat ini tengah melakukan pengecekan dan asesmen di lokasi bencana banjir serta mendistribusikan perahu karet untuk mengevakuasi warga yang terdampak.

Sejumlah wilayah di Kabupaten Cilacap, Jawa Tengah, terendam banjir setelah hujan lebat yang terjadi sejak Selasa (20/7) malam hingga Rabu pagi.

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News