Bantah Anggaran Kurikulum Baru Membangkak
Senin, 18 Februari 2013 – 22:23 WIB
"Yang kami sampaikan anggaran kurikulum memang sekitar Rp684 miliar. Ngapain kita anggarkan pelatihan guru tersendiri kalau anggaran sudah ada. Itu tidak bengkak, sudah ada semua dalam APBN," tegas Menteri asal Jawa Timur itu.
Baca Juga:
Seperti diketahui, perubahan kurikulum butuh dana Rp2,491 triliun. Anggaran itu tersusun atas anggaran melekat sebanyak Rp 1,740 triliun (69,9 persen) dan anggaran tambahan sebanyak Rp 751,4 miliar (30,1 persen).
Anggaran melekat bersumber dari APBN Rp 991,8 miliar dan dari Dana Alokasi Khusus (DAK) Rp 748,5 miliar. Dana itu digunakan untuk pelatihan guru dan pengadaan buku untuk siswa dan guru.(Fat/jpnn)
JAKARTA - Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Mohammad Nuh membantah terjadi pembengkakan anggaran perubahan kurikulum 2013 yang santer beredar di
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
BERITA TERKAIT
- Universitas Trilogi Digandeng Asosiasi Pesepak Bola Profesional Indonesia, Keren
- Puluhan Universitas Top Dunia Ada di ICAN Education Expo 2024, Pengunjung Membeludak
- Nadiem Makarim Sebut Kurikulum Merdeka Dibutuhkan Sekolah yang Tertinggal, Guru Diberi Kebebasan
- Ikatan Wartawan Hukum Gelar Kongres, Sosok Inilah Ketua Umum Barunya
- Beasiswa Pendidikan Indonesia 2024 Dibuka, Peluang Besar untuk Guru dan Dosen
- REFO Sukses Gelar G-Schools Indonesia Summit 2024