Banyak Tambang Pasir, Kades Pemain Ilegal

jpnn.com - JAKARTA – Kepala Desa Selok Awar-Awar, Kecamatan Pasirian, Kabupaten Lumajang, Jawa Timur, Hariyono diduga kuat sebagai pelaku penambangan pasir ilegal di desanya.
Hariyono kini sudah dijadikan tersangka penambangan pasir ilegal dan sekaligus pembunuhan aktivis Salim Kancil.
“Kades ini diduga selain terlibat ikut penganiayaan yang mengakibatkan meninggal dunia juga ternyata yang bersangkutan memiliki tambang,” kata Kepala Bagian Penerangan Umum Polri Komisaris Besar Suharsono di Mabes Polri, Kamis (1/10).
Dijelaskan Suharsono, pertambangan pasir di wilayah setempat cukup banyak. Dari data yang dimiliki, kata Suharsono, jumlahnya ada sekitar 76.
Dari jumlah itu, ada yang izinnya sudah mati, ilegal, dan ada pula yang berizin. “Kebetulan kades ini masuk kelompok (pertambangan) yang ilegal,” ungkap Suharsono.
Yang pasti kasus ini masih terus dikembangkan. Polisi tidak akan berhenti pada 23 tersangka yang sudah dijerat untuk empat berkas yang terkait kasus ini.
“Masih menunggu perkembangan dan penyelidikan masih terus berproses,” imbuh Suharsono. (boy/jpnn)
JAKARTA – Kepala Desa Selok Awar-Awar, Kecamatan Pasirian, Kabupaten
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Ikadin Berikan Sejumlah Masukan ke Pemerintah & DPR Soal RUU KUHAP
- IADO Siap Dukung Kesuksesan Kejuaraan Dunia Sambo Usia Muda dan Junior 2025
- Budayakan K3, Danone Indonesia Raih 3 Penghargaan Platinum dan 1 Emas di Ajang WISCA 2025
- Setuju RUU Perampasan Aset, Ketum PNKT: Persulit Koruptor Sembunyikan Harta
- Sosok Almarhum Gus Alam, Kader Muda PKB Penggerak Kiai di Jateng
- Soal Menteri Salah Bicara, Prabowo: Natalius Pigai, Maklumlah