Banyak Warga Australia Palsukan Data Saat Ajukan Pinjaman KPR

Banyak Warga Australia Palsukan Data Saat Ajukan Pinjaman KPR
Banyak Warga Australia Palsukan Data Saat Ajukan Pinjaman KPR

"Ini termasuk menerapkan tingkat suku bunga sebesar 7,25 persen dan menerapkan angka yang lebih tinggi dari biaya yang disebutkan pelanggan atau patokan berdasarkan data independen yang diberikan oleh Melbourne Institute.

"Survei tersebut memperkuat kebutuhan akan pengenalan Pelaporan Kredit Komprehensif yang sangat didukung oleh ANZ."

Direktur Eksekutif ANZ,  Shayne Elliott mengatakan kepada para investor mengenai pembaruan pendapatan kuartalan terakhir mereka bahwa ANZ tumbuh sebagai pemberi pinjaman dengan tingkat pertumbuhan yang "jauh lebih cepat daripada pasar" dan "sangat nyaman dengan pencapaiannya tersebut".

Keempat bank besar tersebut mencatat tingkat persetujuan hipotek yang jauh lebih tinggi daripada sektor keuangan lainnya (sebesar 23 persen).

Prosedur pinjaman makin mudah

Survey ini juga mengungkapkan kalau pinjaman yang diambil melalui pialang memiliki tingkat kekeliruan yang jauh lebih tinggi daripada yang diterapkan secara langsung melalui bank (39 persen kurang dari benar-benar jujur, berbanding 25 persen).

Yang lebih memprihatinkan, sebanyak 37 persen dari kreditor yang mendapatkan pinjaman melalui pialang dan berbohong dalam permohonan kredit mereka mengatakan hal itu dilakukan atas saran dari pialang – hanya 8 persen pelanggan bank yang mengatakan petugas bank yang menyarankan mereka untuk berbohong.

Temuan lain yang juga mengkhawatirkan bagi regulator adalah sebanyak 46 persen pelanggan bank menganggap permohonan pinjaman yang terakhir kali mereka ambil jauh lebih mudah daripada permohonan pinjaman yang sebelumnya, dibandingkan hanya 17 persen yang menganggapnya lebih sulit.

UBS juga memaparkan hasil temuan dalam survey ini berdasarkan negara bagian.

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News