Bareskrim Polri Gerebek Venesia BSD, Pengawasan Pemkot Tangsel Dipertanyakan

Bareskrim Polri Gerebek Venesia BSD, Pengawasan Pemkot Tangsel Dipertanyakan
Direktur Tindak Pidana Umum Bareskrim Polri Brigjen Ferdy Sambo (kanan) memimpin penggerebekan di Venesia BSD, Serpong Sub District, Tangerang Selatan, Rabu (19/8) malam. Foto: ANTARA/ HO-Dittipidum Bareskrim Polri

jpnn.com, TANGSEL - Ketua Fraksi Gerindra-PAN DPRD Kota Tangerang Selatan Ahmad Syawqi angkat bicara soal penggerebekan di tempat karaoke Venesia BSD, Tangsel, Rabu (18/8) malam.

Menurutnya, penggerebekan tersebut menjadi bukti lemahnya pencegahan dan pengawasan Pemkot Tangsel terhadap praktik perdagangan orang.

"Jika sampai Bareskrim Polri yang melakukan penggerebekan, itu menunjukkan ada yang salah dengan pencegahan dan pengawasan yang dilakukan oleh Satpol PP. Sehingga menjadi pertanyaan, selama ini Satpol PP ke mana," ujar Ahmad Syawqi, Kamis (20/8).

Menurutnya, keberadaan Satpol PP sebagai kepanjangan tangan pemkot amat diperlukan dalam mencegah terjadinya pelanggaran.

Bareskrim Polri Gerebek Venesia BSD, Pengawasan Pemkot Tangsel Dipertanyakan
Ahmad Syawqi. Foto: source for JPNN

Jangan sampai ada pihak atau oknum yang main mata untuk melindungi dan melakukan pembiaran.

"Pemkot Tangsel seharusnya melakukan pengawasan yang ketat di tempat hiburan malam. Sebab tempat hiburan malam menjadi tempat yang berpotensi dan rentan terjadi tindakan pidana perdagangan orang," ujar Ahmad Syawqi.

Karena itu, Fraksi Gerindra-PAN akan meminta kepada ketua DPRD Kota Tangsel segera memanggil kepala Satpol PP untuk memberi penjelasan pengawasan yang dilakukan di tempat hiburan malam di Kota Tangsel.

Ahmad Syawqi angkat bicara soal penggerebekan di tempat karaoke Venesia BSD, Tangsel, Rabu (18/8) malam.

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News