Bayi Lahir Tanpa Kelamin dan Anus

Bayi Lahir Tanpa Kelamin dan Anus
Bayi Lahir Tanpa Kelamin dan Anus
TENJO– Siti Khodijah (20) harus menahan pilu lantaran buah hati yang ia lahirkan dari pernikahannya dengan Dwi Siswandi (28) cacat. Anak pertama pasangan muda yang tinggal di RT 04/05, Kampung Babakan, Desa Tapos, Kecamatan Tenjo, ini terlahir tanpa alat kelamin dan anus.

“Saya melahirkan pada Sabtu (3/11), sekitar pukul 13:35, dengan pertolongan bidan desa. Saat mengandung juga normal-normal saja, saya rutin periksa kandungan sebulan sekali,” ujar Siti Khodijah, sambil menimang buah hatinya itu.

Mendapati kelainan fisik yang dialami bayinya itu, Khadijah mengaku sangat terpukul. “Sebagai ibu, saya ingin keadaan bayi normal dan sehat,” imbuhnya.

Hingga kemarin, bayi yang lahir dengan berat badan 2,5 kilogram dan panjang 30 sentimeter itu belum mendapat perawatan medis. Bayi tersebut tergolek di matras tipis yang dibalut kain di rumah yang temboknya berbahan bilik bambu yang sudah mulai lapuk. Bayi yang belum bernama itu juga masih enggan menyusu kepada ibunya. “Dia tidak mau mengisap, sejak lahir baru diberi asi perasan, paling satu atau dua tetes,” kata dia.

TENJO– Siti Khodijah (20) harus menahan pilu lantaran buah hati yang ia lahirkan dari pernikahannya dengan Dwi Siswandi (28) cacat. Anak pertama

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News