BBM Naik, Polri Fokus Awasi Distribusi
Rabu, 12 Juni 2013 – 06:15 WIB

BBM Naik, Polri Fokus Awasi Distribusi
Boy menjelaskan, Kapolri sudah menginstruksikan agar melakukan back up total terhadap rencana pemerintah."Terutama jika ada oknum-oknum yang memanfaatkan kesempatan," ujar jenderal satu bintang itu.
Baca Juga:
Dari hasil pengungkapan terhadap kasus-kasus penyimpangan bbm selama , setidaknya lima modus operandi yang kerap digunakan pelaku. Modus operandi yang sering dilakukan adalah penyimpangan alokasi atau peruntukan bbm bersubsidi. Biasanya, alokasi bbm yang seharusnya diperuntukkan untuk SPBU dialih-jualkan kepada industri.
Modus kedua adalah pengangkutan, penyimpangan dan niaga tanpa disertai ijin usaha. Penyimpangan ini dilakukan oleh pemilik SPBU dan pelaku industri. Ketiga adalah penyimpangan distribusi bbm. "Ada istilah tangki yang tidak sampai lokasi, atau diambil bbmnya di tengah jalan," katanya.
Modus lainnya adalah dengan melakukan pembelian BBM bersubsidi dari SPBU untuk dijual kembali pada industri. Yang terakhir adalah dengan melakukan pemindahan atau transfer BBM bersubsidi dari kapal ke kapal yang dilakukan di pelabuhan atau di tengah perairan sungai atau laut. "Ini nanti akan diantisipasi oleh jajaran polisi air berkoordinasi dengan satuan lainnya," kata Boy.
JAKARTA---Mabes Polri terus bersiap menghadapi kenaikan harga bbm. Terutama, mengantisipasi adanya tindak pidana dalam proses distribusi. "Operasi
BERITA TERKAIT
- Beri Efek Jera, Bea Cukai Pasuruan Musnahkan BKC Ilegal Senilai Rp 11,3 Miliar
- Polda Jabar Amankan 2 Joki UTBK-SNBT di Kampus UPI
- Epson Apresiasi Langkah Polri Bongkar Tempat Produksi Tinta Palsu, Pelaku Minta Maaf
- 4 Persen ASN Tak Naik Transportasi Umum, Pramono: Dibina Serius atau Dibinasakan
- Kereta Api Harina Hantam Truk Bermuatan Kedelai di Semarang, 1 Tewas
- Pramono Wajibkan ASN Naik Transportasi Umum Setiap Rabu, Tingkat Kepatuhan 96 Persen