BCA Jaga Rasio Kredit Macet 1,5 Persen
Jumat, 09 Maret 2018 – 10:00 WIB

Jahja Setiaatmadja. FOTO: Ricardo/JPNN
Tahun ini, kata Jahja, perseroan selektif memilih sektor yang disasar.
Baca Juga:
Tahun lalu pertumbuhan kredit korporasi tercatat 14,5 persen.
Di luar kredit produktif, kredit konsumsi akan berperan besar.
Sebab, permintaan rumah masih tinggi. Di samping itu, kredit perumahan memberikan multiplier effect yang besar.
Tahun lalu kredit pemilikan rumah (KPR) tumbuh 14,2 persen. Selanjutnya, kredit kendaraan bermotor (KKB) tumbuh sepuluh persen dan kartu kredit tumbuh 6,9 persen.
Untuk kredit macet, rasio non performing loan (NPL) dijaga minimal stabil di 1,5 persen seperti tahun lalu.
’’Kalau NPL bank nol, sama sekali enggak ada, itu juga enggak mungkin,’’ tambah Jahja. (rin/c22/sof)
PT Bank Central Asia Tbk (BCA) menargetkan pertumbuhan kredit sebesar 9–10 persen pada tahun ini.
Redaktur & Reporter : Ragil
BERITA TERKAIT
- MAKI Dorong KPK Usut Dugaan Korupsi Kredit Macet di BPD Kaltim-Kaltara
- SLIK OJK Alat Bantu Bagi Bank, Bukan Penghambat Penyaluran Kredit
- Kuartal I-2025, Pertumbuhan Kredit dan Tabungan BNI Naik 10%
- Dukung Pertumbuhan Kredit Digital, CBI Luncurkan Income Predictor & Debtor Insight
- Allo Bank Salurkan Rp 250 Miliar untuk Akulaku Finance
- Kredit UMKM Bank Mandiri Meningkat pada 2024, Berikut Perinciannya