Bea Cukai Sukses Genjot Komoditas Lokal Laris di Pasar Global

Bea Cukai Sukses Genjot Komoditas Lokal Laris di Pasar Global
Bea Cukai sedang memantau barang yang ingin diekspor melalui kontainer. Foto: dok Bea Cukai

Selain rumput laut kering, produk unggulan Batam yang paling dominan diekspor ialah komoditi udang segar.

Tercatat pada semester I 2021 udang segar diekspor sebanyak 907,9 ton dengan nilai transaksi sebesar 3,13 miliar.

“Sejauh ini Bea Cukai Batam selalu memfasilitasi dengan memberikan pelayanan jalur hijau kepada komoditas produk perikanan, seperti rumput laut kering ini," kata Kepala Kantor Bea Cukai Batam Ambang Priyonggo.

Dia menambahkan, saat ini sudah mencapai 1.000 kepala keluarga yang menjadi produsen rumput laut kering di Batam.

Melihat kondisi tersebut pemerintah terus mengasistensi dan memfasilitasi sehingga akan semakin banyak produsen. Dengan begitu akan memacu ekspor produk hasil perikanan dan menggerakan roda perekonomian negara.

Kerja sama Bea Cukai dan KIPM Cirebon juga membuka peluang bagi para pelaku usaha di wilayah Cirebon untuk memasarkan produk frozen demersal fish ke negara Taiwan.

Produk perikanan yang diekspor itu telah terjamin kesehatan sehingga aman untuk dikonsumsi manusia.

Kegiatan itu merupakan salah satu upaya BKIPM dalam rangka penjaminan mutu dari hulu ke hilir.

Hal itu mendorong unit pengolahan ikan (UPI) untuk melakukan ekspor hasil perikanan. Dalam waktu dekat, akan dilaksanakan ekspor perdana hasil ikan lele yang saat ini sedang dalam proses asistensi oleh Stasiun KIPM Cirebon.

Bea Cukai terus melakukan sinergi dengan berbagai instansi untuk memberikan asistensi kepada pelaku usaha dalam negeri.

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News