Tragedi Kanjuruhan
Begini Nasib Admin Twitter Polsek Srandakan
jpnn.com - BANTUL - Polres Bantul meminta maaf atas kesalahan seorang anggotanya yang berkomentar miring soal Tragedi Kanjuruhan di Kabupaten Malang, Jawa Timur.
Pada sebuah posting di akun Twitter resmi Polsek Srandakan, @polseksrandakan, muncul komentar yang konon tak pantas.
Komentar tersebut menyebar hingga dikecam berbagai pihak.
Kepolisian mengakui adanya kelalaian anggota Polres Bantul.
"Anggota tersebut tidak sengaja memberikan komentar menggunakan akun resmi Polsek Srandakan," kata Kasihumas Polres Bantul Iptu I Nengah Jeffry Prana Widyana, seperti dikutip dari jogja.jpnn.com.
Iptu Jeffry mengatakan oknum polisi tersebut telah ditahan, untuk selanjutnya menjalani sidang kode etik. (mcr25/jpnn)
Jangan Sampai Ketinggalan Video Pilihan Redaksi ini:
Ada apa dengan si admin Twitter Polsek Srandakan di tengah duka atas Tragedi Kanjuruhan?
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Beginilah Kondisi Lokasi Ledakan Bahan Petasan di Bantul, Ditemukan Potongan Jari
- Orang Tua Korban Kanjuruhan Curhat di Slepet Imin, Harapkan Perubahan
- Gibran Tak Wakili Anak Muda, Tagar #GibranBukanKami Muncul di X
- Arie Kriting Keranjingan Twitter, Indah Permatasari: Dipanggil 10 Kali Enggak Akan Menengok, Kecuali
- Puspenpol: Game Changer Pemilu Bernama FYP TikTok
- Pakai Tagar Prabowo-Gibran di Cuitan, Akun Kemenhan Panen Hujatan