Bekas Hotel Toegoe Jogja, Riwayatmu Kini, Milik Keluarga Probosutedjo?

Bekas Hotel Toegoe Jogja, Riwayatmu Kini, Milik Keluarga Probosutedjo?
Bangunan bekas Hotel Toegoe Jogja. Foto: Radar Jogja/JPNN.com

Karena saat itu dipakai sebagai markas tentara Belanda pimpinan Letkol D.B.A van Langen. Hotel Toegoe juga pernah dipakai sebagai markas tentara Jepang pada 1942-1945.

Bangunan itu disebut-sebut milik keluarga Probosutedjo, adik tiri Presiden ke-2 RI Soeharto. Sempat dikabarkan akan direhab menjadi hotel, namun batal karena terganjal aturan moratorium.

Mengingat bangunan bersejarah itu berstatus milik perseorangan, Ari mengaku harus melibatkan sang pemilik untuk membahas rencana pengelolaan eks Hotel Toegoe.

“Kami sedang berusaha kontak pemerintah provinsi (DIJ) dan pemilik. Benda cagar budaya harus dilestarikan dan dimanfaatkan sesuai peraturan yang ada,” ujar Ari.

Untuk sementara langkah awal yang bisa dilakukan BPCB hanya membersihkan rerumputan di sekitar bangunan tersebut.

Kasi Perlindungan dan Pengembangan, Balai Pelestarian Warisan Cagar Budaya, Dinas Kebudayaan DIJ Agus Suwarso mengatakan, lembaganya sedang berupaya mempercepat proses rehabilitasi bangunan eks Hotel Toegoe.

Untuk menyusun rencana tindakan yang akan dikenakan pada bangunan itu. Karena bangunan itu ada pemiliknya, kata Agus, pembersihan dan perawatannya seharusnya dilakukan pemilik. Pemerintah hanya memfasilitasi untuk mengatur regulasinya.

Menurut Agus, bangunan eks Hotel Toegoe akan dijadikan museum. Namun rencana tersebut tetap membutuhkan pembicaraan lebih lanjut dengan BPCB DIJ dan pemilik bangunan.

Sudah cukup lama kondisi bangunan bekas Hotel Toegoe Jogja menjadi sorotan publik, kondisinya yang kian memprihatinkan.

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News