Bekerja dengan Hati

Bekerja dengan Hati
Johan Budi SP saat memberikan keterangan pers di gedung KPK. Foto: dok.JPNN

Apa pengalaman paling berkesan selama di KPK?

Saya kira setiap pengalaman punya arti tersendiri ya. Dulu ketika ada kasus Cicak-Buaya betapa pentingnya fungsi Kehumasan dalam menyampaikan itu kepada publik sehingga ikut mempengaruhi dukungan publik kepada KPK. Itu peristiwa-peristiwa, momen-momen yang monumental dalam perjalanan sebagai pegawai di KPK.‎ Dan juga pembentukan Komite Etik yang pimpinan itu.

Sebagai Juru Bicara KPK pernah tidak mengalami kerepotan dalam menghadapi para jurnalis?

Memang berbeda ya kalau saya lihat teman-teman jurnalis yang ngepos di KPK ini kritis-kritis ya dan tidak bisa lagi di jaman yang serba transparan ini KPK menutup-nutupi sehingga mau tidak mau saya harus siap. Ekstremnya 24 jam untuk melayani teman-teman media. Pertanyaan-pertanyaan itu kan saya harus siap untuk menjelaskan, lalu memperoleh informasi secara cepat dari dalam sendiri. Itu mungkin yang membedakan dengan yang lain. Tingkat aktivitasnya ‎itu lebih intens kalau di KPK. Kan teman-teman media hampir tidak ada waktu luang di KPK, selalu banyak media yang perlu informasi, apalagi kasus korupsi ini menjadi perhatian publik.

Pernah kesal menghadapi wartawan?

Oh enggak. Saya ini kan bekerja dengan hati, jadi meskipun capek tidak kecewa atau tidak kesal. Tapi memang tentu berat menjadi juru bicara KPK karena harus menyediakan waktu yang banyak untuk teman-teman media.

Dengan jabatan sebagai juru bicara susah tidak membagi waktu dengan keluarga?

Ya memang mau tidak mau saya lebih mengutamakan kualitas berhubungan dengan keluarga. Jadi ketika saya tidak bekerja, saya habiskan dengan anak-anak saya dan keluarga. Biasanya hanya mengantarkan ke toko buku kalau Sabtu itu. Dan saya sepertinya enggak pernah liburan juga. Liburan dalam pengertian seperti orang-orang lain, mau ke Bali. Selama ini kok saya merasa tidak pernah sama keluarga yang seperti itu.

PIMPINAN Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) silih berganti, tapi jubir lembaga antirasuah itu tetap lah Johan Budi. Pemilik nama lengkap Johan Budi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News