Bekerja dengan Hati

Bekerja dengan Hati
Johan Budi SP saat memberikan keterangan pers di gedung KPK. Foto: dok.JPNN

Kalau bertemu sama keluarga berapa lama?

Saya selalu berhubungan dengan anak saya yang paling kecil, sekolah saya nganterin. Kalau yang gede kan sudah mandiri.

Kualitas hubungan untuk keluarga itu berarti setiap akhir pekan saja?

Setiap waktu kan bisa lewat telepon. Hampir tiap hari kita berteleponan, baik dengan istri dan anak saya. Paling enggak menanyakan kabar "Udah makan belum?, "Sekarang udah di mana? Udah di rumah belum?"

Bisa diceritakan bagaimana akhirnya bisa terpilih menjadi Deputi bidang Pencegahan?

Ya jadi kalau di KPK itu jabatan selalu diseleksi, jadi bukan serta merta promosi gitu. Jadi dua bulan sebelum ada pengumuman, saya mengikuti tes melalui lembaga independen. Calonnya ada beberapa baik dari KPK maupun dari instansi yang lain seperti BPKP. Nah, kemudian dari hasil tes kompetensi dan lain sebagainya terpilihlah enam orang, di antaranya ada dari BPKP‎. Setelah itu, tes wawancara dengan pimpinan usernya. Pimpinan kemudian setelah melakukan wawancara diputuskan saya yang menjadi Deputi Pencegahan.

Berarti tidak ada tawaran dari pimpinan?

Oh bukan...bukan. Itu ada seleksi terbuka sebelumnya.

PIMPINAN Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) silih berganti, tapi jubir lembaga antirasuah itu tetap lah Johan Budi. Pemilik nama lengkap Johan Budi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News