Belum Bisa Bicara, Sanusi Syok...

Belum Bisa Bicara, Sanusi Syok...
M. Sanusi (rompi oranye), saat digelandang usai diperiksa KPK. Foto: Ricardo/JPNN.com

jpnn.com - JAKARTA - Kader Partai Gerindra yang juga Ketua Komisi D DPRD DKI Mohamad Sanusi masih syok (shock) karena ditangkap Komisi Penberantasan Korupsi (KPK).

Adik kandung Wakil Ketua DPRD Provinsi DKI Jakarta M Taufik itu belum bisa berbicara banyak terkait kasus suap yang menjeratnya. 

Krisna Murthi, pengacara Sanusi mengatakan, kondisi kliennya belum memungkinkan untuk melanjutkan pemeriksaan pascaditangkap KPK. Bahkan, Krisna meminta kepada penyidik menunda pemeriksaan Sanusi yang masih syok. "Melihat kondisi klien kami tidak memungkinkan untuk diperiksa lanjutan," kata Sanusi di markas KPK, Sabtu (2/4) dini hari.

Dia mengatakan, penyidik sudah sempat mengajukan 17 pertanyaan kepada Sanusi. Namun, kata dia, Sanusi belum bisa bercerita banyak baik kepada penyidik maupun pengacara. "Kondisinya masih belum memungkinkan, masih syok," jelas Krisna.

Sanusi sudah dijebloskan ke sel tahanan, Sabtu (2/4) dini hari. Saat digelandang ke mobil tahanan, sekitar pukul 00.25, Sanusi memilih bungkam. 

Sanusi bersama Presiden Direktur PT Agung Podomoro Land Ariesman Widjaja dan karyawan PT APL Trinanda Prihantoro (TPT) dijadikan tersangka kasus suap hasil operasi tangkap tangan KPK, Kamis (31/3). (boy/jpnn)


Berita Selanjutnya:
Sanusi Resmi Masuk Bui


Redaktur & Reporter : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News