Bensin Tembus 20 Ribu Per Liter

Penjualan di Pengecer Tak Stabil

Bensin Tembus 20 Ribu Per Liter
Bensin Tembus 20 Ribu Per Liter
ULU - Upaya Pemkab Sitaro dan agen penyalur BBM untuk memenuhi kebutuhan dan mengatur harga jual bensin di Pulau Siau belum bisa mengatasi penjualan di tingkat pengecer bensin. Rabu (17/11) penjualan bensin di pengecer kembali melonjak tinggi.

“Harga jual bensin di beberapa pengecer naik menjadi Rp20 ribu per liter,” ungkap salah satu warga Kota Ulu Siau.

Hal ini dibenarkan Wakil Ketua Forum Komunikasi Generasi Muda Sitaro Oktavianus Rangga Hermanses. Menurutnya, harga jual bensin hingga Rp20 ribu/liter juga mereka alami, dan  itu dilakukan sejumlah pengecer di Ulu dan Pehe yang menjual bensin di botol. “Ini wajib disikapi Dekab dan instansi terkait di Pemkab Sitaro,” ujar Hermanses.

Sekkab Sitaro Drs JH Palandung MSi saat dimintai tanggapannya berjanji akan menyikapi keluhan warga tersebut. “Lewat instansi terkait Pemkab Sitaro akan mengatasi hal ini,” kata Palandung.  Bahkan saat ini aparat kepolisian sudah turun tangan mengatasi penjualan bensin eceran tersebut dengan melakukan penertiban penjualan bensin eceran di Ulu dan Pehe yang menjual dengan harga Rp20 ribu/liter.

ULU - Upaya Pemkab Sitaro dan agen penyalur BBM untuk memenuhi kebutuhan dan mengatur harga jual bensin di Pulau Siau belum bisa mengatasi penjualan

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News