Berburu Fesyen Lokal di Trademark Market Bandung

Tidak bisa asal jahit, brand akan dilihat dari visi misinya, jahitannya yang rapi, hingga ke campaign dan media sosial.
Selain itu, Saira juga ingin Trademark Market menjadi pintu masuk bagi para brand fesyen yang baru merintis usaha, sehingga, nama-nama yang sudah terkenal, tidak lagi terkurasi di sini.
“Produknya harus produk lokal, terus kualitas bahannya gimana, brandingnya gimana, punya goals apa. Kami juga lihat visi misi dari brand, e-commerce dan media sosial juga dicek, jadi benar-benar sampai ke situ,” jelasnya.
Saira berharap, dengan sistem kurasi yang ketat ini bisa memunculkan bibit-bibit baru brand fesyen berkualitas yang meramaikan industri fesyen.
“Trademark Market mau menjaga eklusivitas, kami cari brand yang belum terkenal. Kami cari bibit baru, tarik ke sini supaya lebih berkembang,” tutupnya. (mcr27/jpnn)
Bazar pakaian Trademark Market Bandung kembali digelar pada momen Ramadan untuk menyambut Idulfitri.
Redaktur : Dedi Yondra
Reporter : Nur Fidhiah Sabrina
- Ultimatum Kombes Budi Sartono: Tindak Tegas Pelaku Begal di Bandung!
- Polisi Tangkap Begal Sadis di Bandung, Kepala Korban Disabet Sajam
- Juwita Jadi Korban Begal Sadis di Bandung, Begini Kronologinya
- Pria Bandung Tewas di Kamar Indekos, Ada Luka di Kepala
- Polisi Amankan Pedemo Perusak Mobil Polisi saat May Day di Bandung
- Field Trip ke Hotel, Murid Kelas 4 SDIT Al-Hamidiyah Sawangan Belajar Pentingnya Life Skill