Berebut Lokasi Monumen Bela Negara
Jumat, 17 Desember 2010 – 01:37 WIB

Berebut Lokasi Monumen Bela Negara
Dirjen Potensi Pertahanan Kemhan, Budi Susilo Soepandji meminta Wakil Gubernur Sumbar, Muslim Kasim untuk merundingkan lokasi pembangunan monumen tersebut di tingkat lokal. “Kalau bisa sekarang diputuskan dimana lokasi pembangunan monumen ini,” kata Budi Susilo Soepandji.
Menanggapi hal tersebut, Muslim Kasim mengatakan bahwa pihaknya akan segera membentuk tim untuk menentukan lokasi pembangunan. “Kita di Sumbar akan segera membentuk tim untuk memutuskan lokasi pembangunan monumen Bela Negara ini,” tegas Muslim Kasim.
Ia berharap, pembangunan monumen Bela Negara itu segera dimulai dan pekerjaannya bisa dituntaskan sebelum peringatan Hari Bela Negara tahun 2011. “Ini harapan kita bahwa peringatan Hari Bela Negara tahun depan bisa diadakan di Sumbar dan sekaligus meresmikan monumen Bela Negara ini,” ujar Muslim Kasim, usai seminar.
Muslim Kasim juga mengapresiasi keinginan Menhan Purnomo Yusgiantoro dan pemerintah pusat untuk mendirikan monumen Bela Negara di Sumbar. “Jadi kita memberikan apresiasi kepada Kementerian Pertahanan yang akan membangun monumen Bela Negara ini di Sumbar. Bahkan pak menteri secara spontan memberikan bantuan Rp50 juta dari kantongnya sendiri,” imbuh Muslim Kasim.
JAKARTA - Kota Bukittinggi dan Kabupaten Limapuluh Kota memperebutkan lokasi pembangunan pendirian monumen Bela Negara. Sikap kepala daerah kedua
BERITA TERKAIT
- 363 Calon Haji dari OKU Timur Terbang ke Tanah Suci
- Ratusan Rutilahu di Bandung Bakal Direnovasi, Pemprov Jabar Tanggung Biaya Kontrakan
- Wali Kota Pekanbaru Temui Menteri PU di Padang, Ini yang Dibahas
- Hati-Hati! Aksi Sandera Aparat di Jateng Bisa Kena Pidana
- Gubernur Herman Deru Harap Atlet Sumsel Dulang Prestasi di 2 Event Nasional Ini
- May Day Tanpa Demo, Pekerja Sambu Group Tanam 1.001 Mangrove di Inhil