Berita Terkini Banjir & Tanah Longsor di Balikpapan, Begini Dampaknya

Berita Terkini Banjir & Tanah Longsor di Balikpapan, Begini Dampaknya
Detik-detik Tim Basarnas di Kota Balikpapan, Kalimantan Timur mengevakuasi warga dari rumah yang tertimpa tembok akibat derasnya air. Foto : Basarnas Kaltimtara

jpnn.com, BALIKPAPAN - Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) melaporkan dampak bencana banjir dan tanah longsor yang melanda sejumlah kecamatan di Kota Balikpapan, Kalimantan Timur (Kaltim) yang terjadi pada Rabu (16/7).

Plt. Kepala Pusat Data, Informasi, dan Komunikasi Kebencanaan BNPB Abdul Muhari mengatakan pantauan BPBD setempat menginformasikan banjir mulai surut pada Kamis sore (17/3).

"Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD, red) Kota Balikpapan menyebutkan tidak ada korban jiwa atau pun luka-luka akibat dua bencana tersebut," ucap Muhari dalam keterangan tertulis Jumat (18/3) pagi.

Dia memerinci bahwa peristiwa banjir pada pukul 03.00 waktu setempat itu berdampak pada 2.837 KK atau 9.194 jiwa, sedangkan tanah longsor menimpa 31 KK atau 101 jiwa.

"Peristiwa tanah longsor yang dipicu hujan lebat dan kondisi tanah labil berdampak pada 31 unit rumah," ucapnya.

Namun, BPBD Balikpapan tidak merinci kondisi rumah-rumah yang terdampak tanah longsor tersebut, sedangkan untuk banjir sebanyak 2.806 unit rumah warga terdampak dan sekolah 2 unit terendam.

Sebaran wilayah yang terdampak banjir berada pada lima kecamatan, yaitu Kecamatan Balikpapan Tengah, Balikpapan Selatan, Balikpapan Utara, Balikpapan Kota, dan Balikpapan Barat.

"Saat banjir masih menggenang, tinggi muka air berkisar 40 hingga 150 cm," jelasnya.

BNPB melaporkan dampak bencana banjir dan tanah longsor yang melanda Kota Balikpapan, Kalimantan Timur.

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News