Bertemu Gianni Infantino, Erick Thohir Ungkap 5 Rencana FIFA Untuk Indonesia

Adapun lima butir kegiatan bersama yang dirumuskan FIFA itu, adalah: pertama adalah mengaudit ulang lapangan sepak bola atau stadion sepak bola yang layak dipakai dan yang belum layak.
Untuk stadion yang belum layak dipakai, akan diperbaiki atau direnovasi.
Dalam konteks stadion ini, ada aturan yang memisahkan jalur kedatangan pemain dan penonton.
Jadi, kedatangan penonton dan kedatangan pemain tidak boleh tercampur atau jadi satu. Sebab, pemain harus dilindungi, penonton pun harus dilindungi.
Kedua, FIFA dan pemerintah Indonesia harus men-trainning semua perangkat hukum agar sesuai dengan aturan yang sudah disepakati dunia dalam penjagaan atau pendampingan pertandingan sepak bola, baik saat pertandingan dan sesudah pertandingan.
Ketiga, supporter harus menjadi bagian daripada transformasi. Sebab, supporter juga harus sportif, tidak saling menyalahkan.
Dengan sosialisasi dan peran serta supporter dan klub sepek bola, diharapkan ekosistem sepak bola Indonesia bisa lebih baik.
"Bayangkan kalau Indonesia kena sanksi 5-8 tahun, sepak bola Indonesia mungkin akan rubuh. Inilah kita jaga kenapa semua stakeholder harus sama-sama mau bertransformasi, itu baru point nomor 3. Supporter harus masuk data base, harus terlibat, klub-klub pemilik juga harus terlibat,” tutur Erick.
Erick Thohir mengatakan, sebelum bertemu dan berdiskusi dengan Presiden FIFA, dia juga menghubungi para pemangku kepentingan olahraga di tanah air lainnya.
- Ole Romeny Kembali Jadi Starter di Oxford United, Erick Thohir Mengaku Senang
- Minat Olahraga di Pekanbaru Meningkat, Joging di Ruang Terbuka Jadi Tren Baru
- Eks KSAL Ini Anggap Gibran bin Jokowi Tak Memenuhi Kriteria Jadi Wapres RI
- Roy Suryo Ungkap Ironi Laporan Jokowi, Dilayangkan Saat Hari Keterbukaan Informasi
- Gus Din Apresiasi Jokowi Membuat Laporan ke Polisi Soal Ijazah Palsu
- 5 Berita Terpopuler: Ada Uang Setoran Masuk, Banyak NIP CPNS & PPPK Terbit, Memalukan dan Tidak Elegan