Besok, Mendiknas dan Dubes Mesir Bahas Visa Mahasiswa
Rabu, 16 Februari 2011 – 21:03 WIB
"Untuk yang berada di luar Jawa, kami persilakan untuk naik pesawat (ke Jakarta). Sedangkan untuk yang berada di pulau Jawa, kami persilakan untuk mengunakan jalur darat. Semua biayanya, bisa di-reimburse ke Kemdiknas dengan menunjukkan bukti berupa kwitansi pembelian tiket pesawat atau bus," paparnya.
Selanjutnya, untuk jenis transportasi yang disediakan oleh Kemdiknas untuk mahasiswa Indonesia kembali ke Mesir, dipastikan menggunakan pesawat. Namun menurut M Nuh pula, kali ini pesawat yang digunakan adalah pesawat komersil. "Semuanya sudah dibahas. Pesawatnya menggunakan pesawat komersil dan ditanggung penuh Kemdiknas," tukasnya.
Sementara itu, Mendiknas memprediksi bahwa jumlah mahasiswa yang akan kembali ke Mesir akan semakin berkurang bila dibandingkan dengan jumlah mahasiswa Indonesia pada saat evakuasi yang mencapai 2.300 orang. Menurutnya, hal tersebut disebabkan karena ada beberapa mahasiswa yang sebenarnya sudah selesai studi di Mesir, tetapi tak bisa pulang karena tidak ada biaya.
"Nah, ketika dipulangkan, tentunya menguntungkan mereka bisa pulang gratis. Tetapi, kami tetap melakukan pengawasan, agar tidak ada penyusup yang mengaku sebagai mahasiswa agar bisa diberangkatkan ke Mesir," tandas Mendiknas pula. (cha/jpnn)
JAKARTA - Menteri Pendidikan Nasional (Mendiknas) M Nuh menerangkan bahwa Kementerian Pendidikan Nasional (Kemdiknas) bersama dengan Kedutaan Besar
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
BERITA TERKAIT
- Lewat Seminar Motivasi, Astra Meluncurkan Program Pembinaan di Lebak
- Biaya Kuliah Mahal, Status PTNBH Mulai Dipertanyakan
- Wakil Ketua MPR Dorong Peningkatan Kualitas Pendidikan Tinggi Konsisten Dilakukan
- Pertamina Goes to Campus 2024 Resmi Dibuka, ITB Dipilih sebagai Lokasi Pertama
- 200 Praja IPDN Masuk Latsitardanus XLIV, Rektor Hadi: Ikhlas & Tanggung Jawab
- Gelar IYSDGS 2024, Universitas Bakrie Dorong Anak-Anak Muda RI Lebih Banyak Aksi