Bikin Malu, Kepala Staf Kepresidenan Terlibat Penyalahgunaan Dana Negara
Kamis, 09 April 2020 – 17:00 WIB

Ilustrasi korupsi. Foto: Pixabay
Partai pendukung Kamerhe, Union for the Congolese Nation (UNC) berkoalisi dengan partai pendukung Tshisekedi, Union for Democracy and Social Progress (UNDPS) pada pemilihan presiden Desember 2018.
Tshisekedi berjanji mendukung calon dari UNC pada pemilihan presiden 2023.
Penangkapan itu diyakini dapat meruntuhkan koalisi dua partai politik itu, meskipun kemungkinan itu telah diperhitungkan dua kubu, kata direktur Congo Research Group New York University, Jason Stearns.
"Koalisi ini penting saat pemilihan presiden, tetapi sejak ia (Tshisekedi, red) dilantik sebagai presiden, ada beberapa orang yang mendorong dia menjauh dari rivalnya (Kamerhe, red)," kata Stearns. (ant/dil/jpnn)
Duka Jokowi Untuk Glenn Fredly:
Kepala Staf Kepresidenan Republik Demokratik Kongo Vital Kamerhe ditahan polisi setelah bersaksi pada penyelidikan kasus penyalahgunaan dana negara, Rabu (8/4).
Redaktur & Reporter : Adil
BERITA TERKAIT
- Usulan Kubu Tom Lembong, Hadirkan Moeldoko dan Eks Mendag di Persidangan!
- Setuju RUU Perampasan Aset, Ketum PNKT: Persulit Koruptor Sembunyikan Harta
- Prabowo Percaya Hakim Bergaji Besar Tidak Bisa Disogok
- KPK Periksa Mantan Direktur LPEI Terkait Kasus Korupsi Fasilitas Kredit
- Dukung RUU Perampasan Aset, Prabowo Sentil Koruptor: Enak Saja Sudah Nyolong...
- Yunus Wonda Diminta Bertanggung Jawab di Kasus PON XX Papua